Lagi, Pembangunan Box Culvert Rontokkan Lima Rumah

Surabaya, Bhirawa
Proyek pembangunan box culvert sepanjang Jalan Tandes Kidul kembali bermasalah. Pengerjaan proyek yang dikerjakan oleh PT Waskita Karya ini mengakibatkan lima rumah warga ambrol setelah hujan deras. Ambrolnya kelima rumah ini membuat was-was warga lainnya yang rumahnya sejajar. lantaran akses jalan di depan rumah tersebut sudah terlihat sudah mengkhawatirkan.
Pemilik rumah yang mengalami retak-retak serta menjadi saksi ambrolnya rumah, H Alwi Dahri mengatakan, sampai sekarang dirinya masih belum bisa merinci kerugian-kerugian yang disebabkan pengerjaan box culvert. Akan tetapi, dirinya masih merasa was-was lantaran musim hujan.
” Rabu (3/12) malam saat hujan deras serta lubang yang sudah dikeruk sama mobil berat itu banjir, karena tanah di daerah sini labil besi kanal U tidak bisa menahan. Akhirnya beberapa rumah ambruk,” ceritanya pada Bhirawa, Minggu (7/12) sore.
Ambrolnya lima rumah ini salah satunya disamping persis rumah, masih kata Alwi, saat itu sedang berkumpul bersama keluarga di rumah. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh disamping rumahnya. Kejadian ini tidak ada korban jiwa, hanya kerugian-kerugian material.
” Warga yang terkena dampak harus cepat-cepat melaporkan ke PT Waskita Karya agar segera ditindak lanjuti dan diganti rugi. Karena cuaca hujan ini yang seharusnya selesai akhir Desember ini saya kira akan molor,” imbuhnya.
Dari pantauan Bhirawa, arus lalu lintas terlihat padat merayap. Banyak pengendara motor menyaksikan rumah roboh yang sangat membahayakan dirinya lantaran berdektan dengan lubang yang sudah dikeruk oleh mobil berat dan tidak ada pembatas yang memadai.
Agar tidak membahayakan kendaraan yang lewat di sini, di sekitar jalan yang ambrol tersebut dipasang besi yang bertuliskan Dishub Kota Surabaya. akan tetapi, tetap membahayakan, apalagi musim hujan kondisi jalan licin lantaran air bercampur dengan lumpur.
” Meski sudah ada pihak kepolisian Tandes yang mengatur lalu lintas, masih bahaya, karena kapan hari ada mobil bermuatan batako masuk ke lubang galian,” tambahnya. (geh)