Lama Tak Ngantor, Dewan Segel Ruangan Sekwan

Anggota dewan segel ruang Sekwan DPRD Sampang. [nurcholis/bhirawa]

Sampang, Bhirawa
Jalan lima bulan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Sampang Sudarmanto tidak ngantor tanpa alasan jelas, sejumlah anggota dewan sebagai tanda protes melakukan penyegelan ruang sekwan, Selasa (6/9). Penyegelan ruangan sekwan tersebut, dilakukan beberapa anggota dewan secara spontan.
Di antara anggota dewan yang melakukan penyegelan adalah Moh Anwar ketua fraksi Gotong Royong DPRD, Syamsuddin anggota komisi I DPRD, dan beberapa anggota dewan yang lain. Ruang sekwan disegel dengan poster berisi tulisan, Disegel, Dimana Sudarmanto?, dan Sekwan Mbolos.
Syamsuddin, anggota komisi I DPRD, menjelaskan, penyegelan ruang sekwan tersebut sebagai tanda kekecewaan anggota dewa terhadap kinerja Sekwan Sudarmanto yang sudah jalan lima bulan tanpa kabar dan mbolos ngantor, sehingga kinerja dewan terhambat. Bahkan yang lebih mengagetkan lagi, yang bersangkutan juga diisukan telah menggadaikan beberapa mobil dinas.
Lanjut Syamsuddin, Sekwan diketahui jarang masuk kantor dengan alasan sedang menjalani pendidikan dan pelatihan (Diklat) Pimpinan di luar kota selama 4 bulan. Padahal, jadwal Diklatpim berakhir Agustus kemarin. “Diklatpim itu sudah selesai, dan seharusnya sudah beraktivitas kembali di Sekretaris Dewan,” keluhnya.
Hal senada juga diungkapkan Moh Anwar, ketua fraksi Gotong Royong DPRD, terkait kinerja Sudarmanto selaku Sekwan tersebut. “Kami berharap Bupati melakukan evaluasi kinerjanya dan melakukan pergantian sekwan agar ada penyegaran di birokrasi Sekwan,” kata Anwar.
Di tempat terpisah, PLH Bupati Fadilah Budiono saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, sangat menyayangkan penyegelan tersebut. Tidak masuknya Sekwan tersebut karena yang bersangkutan sedang mengikuti Diklatpim hingga akhir Agustus kemarin. “Bahkan kami baru menerima surat pengembalian peserta Diklatpim dari balai pelatihan Provinsi Jawa Timur sejak 5 September 2016 kemarin,” kata dia.
“Terkait dugaan Sekwan menggadaikan beberapa mobil Dinas milik aset pemerintah, saya masih meminta pihak aset untuk melakukan pengecekan terkait kebenaran isu tersebut. Bahkan dalam waktu dekat saya akan memanggil Sudarmanto selaku Sekwan untuk meminta penjelasan beberapa persoalan yang ada di DPRD tersebut,” kata dia. [lis]