Kota Malang, Bhirawa
Anggota Komisi A DPRD Kota Malang, Saiful Rusdi, usai melakukan hearing dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Rabu (29/10) kemarin, mengutarakan, pihaknya pesimis pelayanan online di Kota Malang bisa dilakukan dengan maksimal.
Pernyataan tersebut disampaikan Saiful Rusdi, lantaran Kominfo tidak mungkin menerima kucuran anggaran yang cukup. Karena dalam pangajuannya hanya akan disetujui Rp 10 miliar saja. Sedangkan untuk meningkatkan pelayanan melalui system pelayanan online Kominfo membutuhkan anggaran sebesar Rp 40 miliar.
Menurut politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, capaian layanan secara online yang diinginkan oleh pemkot Malang itu harus ditunjang dengan sarana yang memadai, karena itu dibutuhkan anggaran yang besar. “Kalau hanya Rp 10 miliar saja, tidak bisa diharapkan pelayanan online di Kota Malang itu bisa dilakukan maksimal. Karena untuk pelayanan online sangat dibutuhkan kecanggihan teknologi,” terang Saiful Rusdi.
Hal senada juga diungkapkan oleh Teguh Mulyono, anggota Komisi A lainya. Menurut Teguh, yang juga politisi PDI Perjuangan itu, kalau pelayanan secara online butuh dukungan anggaran, jika anggaran kecil sulit untuk diwujudkan. [mut]