Lelang Bandeng Kawak Sidoarjo Tembus Rp2 Miliar

Bupati, Wakil Bupati, Ketua Dewan, Kapolresta selfie bersama dengan para pemenang lelang. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Lelang 4 bandeng kawak tradisional dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW (6/12) malam, berhasil tembus nilai Rp 2.208.206.000,-. Nilai tersebut telah melampaui yang ditargetkan oleh Bupati Sidoarjo sebesar Rp 1,5 miliar. Karena hasil lelang bandeng kawak tahun 2016 mendapatkan hasil sebesar Rp 1,3 miliar.
Prosesi lelang, penawaran pertama dibuka Bupati Saiful Ilah senilai Rp 5 juta. Kemudian disusul Wakil Bupati Nur Ahmad Syaifuddin dan Forkopimda Sidoarjo yang hadir. Seluruh undangan juga berhak melakukan penawaran, hingga akhir penawaran tertinggi yang dilontarkan oleh para pengusaha, nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Diantaranya PT. Royal Teknis Tambak Oso senilai, PT. Green Florensia, PT. Lapindo Brantas dan PT. Agent Park masing-masing sebesar Rp 344.252.000,-.
Bupati Sidoarjo Saiful Ilah mengatakan dana hasil lelang bandeng ini akan digunakan untuk dana sosial. Semisal dimanfaatkan untuk kaum dhuafa serta kegiatan sosial-sosial lainnya. Makanya lelang bandeng kawak tradisional rutin diselenggarakan setiap tahunnya. Karena untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan tersebut juga menjadi tradisi bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Melalui kegiatan seperti ini akan memotivasi para petani bandeng kawak untuk terus membudidayakan dan melestarikan komoditi bandeng kawak di Sidoarjo. “Saya berharap tradisi lelang bandeng dapat menjadi salah satu destinasi wisata, dan menjadi salah satu ikon unggulan pariwisata Sidoarjo maupun Jawa Timur,” harap Saiful Ilah.
Menurutnya, komoditi perikanan di Kabupaten Sidoarjo terus berkembang. Hal tersebut terbukti dengan berkembangnya jumlah petani tambak terutama petani bandeng kawak yang terus mengalami peningkatan. “Setiap tahun, produksi perikanan di Kabupaten Sidoarjo semakin meningkat produktivitasnya,” jelas Saiful Ilan.
Sementara itu, Ketua Pantia lelang bandeng kawak tradisional Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin SH mengatakan peserta lelang didapat dari hasil peninjauan lapangan oleh panitia. Sebelumnya ada lima orang pembudidaya ikan bandeng di Kabupaten Sidoarjo yang dipilih. Namun hanya empat bandeng kawak yang dipilih dari besarnya untuk ikut lelang bandeng kawak tahun ini.
Ia juga sampaikan para pemilik bandeng kawak yang ikut kegiatan tersebut akan diberikan taliasih dari Pemkab Sidoarjo. Tali asih tersebut berupa medali emas, piagam dan trophy serta sepeda motor. Pemilik bandeng kawak juga mendapatkan uang tunai yang sesuai dengan kategori unggulan. “Uggulan pertama mendapatkan uang tunai sebesar Rp 5 juta, unggulan kedua sebesar Rp 4,5 juta, unggulan ketiga sebesar Rp 4 juta dan unggulan keempat mendapatkan uang tunai sebesar Rp 3,5 juta,” jelasnya. [ach]

Tags: