Lelang Tiga Lukisan Untuk Korban Gempa dan Tsunami Sulteng

Lelang 3 lukisan untuk korban gempa dan tsunami Sulteng.

Kab.Probolinggo, Bhirawa
Perhelatan Festival Kopi Kabupaten Probolinggo tahun 2018 di Alun-alun Kota Kraksaan, Minggu (7/10) malam diwarnai dengan lelang 3 (tiga) buah lukisan. Hasil lelang dari lukisan ini, 50% akan diberikan kepada sang pelukis dan 50% lagi akan disumbangkan untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala Provinsi Sulawesi Tengah.
Ketiga lukisan ini masing-masing mengandung tema respek, kesatuan dan sayang cucu. Lukisan-lukisan ini dihasilkan oleh para pelukis yang tergabung dalam Komunitas Seni Arang Probolinggo.
Kegiatan lelang lukisan untuk korban gempa bumi dan tsunami Palu dan Donggala ini dihadiri oleh anggota Komisi VIII DPR RI Drs. H. Hasan Aminuddin, M.Si, Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad, Pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Probolinggo serta para pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Hadir pula Ketua Dewan Pembina PC HIPMI Probolinggo Zulmi Noor Hasani, Ketua PC HIPMI Probolinggo Intan Cahya Kurnia Sari bersama sejumlah pengurus serta para gabungan kelompok tani (Gapoktan) serta para anak muda dari segala penjuru di Kabupaten Probolinggo.
Lelang lukisan pertama bertemakan respek yang dibuka dengan penawaran Rp 300 ribu. Tawar menawar terus terjadi diantara para undangan hingga penawaran tertinggi datang dari Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Probolinggo sebesar Rp 2,5 juta.
Kemudian lukisan kedua bertemakan kekuatan dibuka dengan penawaran Rp 500 ribu. Lagi-lagi para undangan ini semangat menawar hingga tawaran tertinggi sebesar Rp 1.250.000 dari PMB Channel.
Serta lukisan ketiga bertemakan sayang cucu dibuka dengan penawaran sebesar Rp 700 ribu. Penawaran untuk lukisan ketiga lebih menarik karena nominalnya sangat tinggi. Hingga akhirnya lukisan ini ditawar sebesar Rp 9 juta oleh H. Kusuma Judi Leksono.
Dengan demikian, total hasil lelang yang diperoleh dari tiga lukisan tersebut mencapai Rp 12.750.000. Sehingga yang akan disumbangkan untuk korban gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala sebesar Rp 6.375.000. Bantuan ini akan disalurkan oleh Ketua PC HIPMI Probolinggo Intan Cahya Kurnia Sari melalui HIPMI Provinsi Jawa Timur.
Sebagai upaya untuk meningkatkan kepedulian warga Kabupaten Probolinggo terhadap sesama yang terkena musibah, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo melakukan penggalangan dana untuk korban gempa bumi dan tsunami di Donggala dan Palu Sulawesi Tengah.
Tidak hanya masyarakat umum, Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE dan suaminya anggota Komisi VIII DPR RI Drs H. Hasan Aminuddin, M.Si, Forkopimda, anggota DPR RI, DPRD Provinsi Jawa Timur dan DPRD Kabupaten Probolinggo serta Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H Soeparwiyono, Kepala OPD dan Camat di lingkungan Pemkab Probolinggo turut serta memberikan sumbangan untuk aksi kemanusiaan tersebut.
Ketua PMI Kabupaten Probolinggo Asy’ari, Minggu 7/10 malam mengungkapkan penggalangan dana ini bertujuan untuk membantu meringankan beban para korban gempa bumi dan tsunami yang berada di Donggala dan Palu Sulawesi Tengah.
“Harapannya warga masyarakat memiliki empati kepada sesama yang terkena musibah dengan menyisihkan sebagian hartanya untuk membantu mereka,” harapnya.
Dari hasil penggalangan dana tersebut, terkumpul dana sebesar Rp 2.141.400. Untuk teknis penyalurannya, dana yang berhasil dihimpun dari masyarakat akan segera dikirimkan ke Donggala dan Palu setelah berkoordinasi dengan PMI Jawa Timur dan PMI Sulawesi Tengah.
“Masyarakat masih mempunyai kesempatan untuk memberikan sumbangan lewat PMI. Silahkan datang ke PMI atau hubumi kami ke nomor telp 0335- 841119. Masyarakat juga bisa mengirimkan baju layak pakai dengan diantarkan ke kantor PMI atau Markas PMI Kabupaten Probolinggo di utara RSUD Waluyo Jati Kraksaan. Kami tunggu 1 hingga 2 hari ke depan. PMI segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pengiriman bantuan kemanusiaan ini,” tambahnya.(Wap)

Tags: