1-2: Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo bersama Ketua DPRD Kota Pasuruan, Ismail M Hasan saat melepas 134 CJH Kota Pasuruan dari halaman Gedung Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan, Minggu (12/6) sore.n Hilmi Husain/Bhirawa
3-4: Sejumlah CJH asal Kota Pasuruan diberangkatkan oleh Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo dari dari halaman Gedung Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan, Minggu (12/6) sore. [Hilmi Husain/Bhirawa]
Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo melepas ratusan CJH (Calon Jamaah Haji) Kota Pasuruan dari halaman Gedung Gradika Bhakti Praja Kota Pasuruan, Minggu (12/6) sore.
Mas Adi, sapaan akrabnya dalam kesempatan tersebut menitipkan pesan kepada ratusan CHJ untuk mendoakan Pasuruan Kota Madinah, supaya lebih maju dalam hal ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya.
“Panjenengan semua sungguh bahagia bisa berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah haji. Setelah menunggu bertahun-tahun lalu ditambah dua tahun pandemi. Saya titip doa, untuk Pasuruan Kota Madinah, supaya semakin sejahtera,” ujar Mas Adi saat memberangkatkan CHJ.
Pihaknya berpesan agar CJH terus menjaga kesehatan dengan memenuhi asupan cairan tubuh, agar tidak mengalami dehidrasi. Pasalnya, cuaca di sana cukup panas.
“Selamat jalan dan selamat menunaikan ibadah haji. Semoga berkah, keselamatan dan bimbingan Allah senantiasa mengiringi perjalanan panjenengan. Dan semoga kembali dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur,” papar Mas Adi.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Pasuruan, Abdurrahman menambahkan total CJH Kota Pasuruan yang berangkat tahun 2022 ini sebanyak 134 orang. CJH yang tergabung dalam kloter 14 akan bertolak dari Asrama Haji Sukolilo, Surabaya pada tanggal 13 Juni nanti.
“CHJ terlebih dahulu bermalam ke Asrama Haji Sukolilo, Surabaya. Besok pukul 15.00 terbang ke tanah suci,” jelas Abdurrahman.
Salah satu CHJ asal Kota Pasuruan, Sumpono, mengaku sangat senang dapat berangkat ke Tanah Suci. Dia mengaku sudah mendaftar haji sejak tahun 2012 lalu.dan baru berangkat tahun ini.
“Tentu sangat senang dan bersyukur, karena dapat memenuhi panggilan Allah menuju ke tanah suci,” jelas Sumpomo. [hil.dre]
