Lestarikan Sumber Air, Bupati Bojonegoro Kerja Bakti Bersama

Bojonegoro, Bhirawa
Dalam menyosong musim hujan dan mendukung ketahanan pangan nasional, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro bersama jajaran OPD serta Pemerintah Desa Kunci Kecamatan Dander, kemarin (11/8) gelar kerja bakti pelestarian sumber air bersama.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Bojonegoro, Tedjo Sukmono mengatakan, aksi bersih bersih sumber air ini digelar sebagai bentuk untuk melesatrikan sumber-sumber air yang keberadaannya semakin mengkhawatirkan.

“Sumber air ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat sebagai sumber kehidupan, di samping untuk kebutuhan rumah tangga masyarakat, sumber air ini juga untuk pertanian,” kata Tedjo Sukmono.

Selain itu, untuk meningkatkan produktivitas pangan yang sekaligus untuk mendukung ketahanan pangan nasional, diperlukan pengelolaan daerah aliran sungai oleh semua pihak.

“Sehingga fungsi hutan tetap terjaga dan dapat menekan jaringan banji bandang, sekaligus menjaga keberadaan sumber air yang ada di daerah kita,” ujarnya.

Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah mengatakan, bahwa kerja bhakti bersama ini untuk menjaga kelestarian dan kebersihan sumber mata air dari sampah maupun daun-daun yang ada di dalam air.

“Lantaran, sumber mata air menjadi kebutuhan mendasar bagi warga desa setempat dan warga yang ada di sepanjang aliran sungai,” kata Bupati.

Menurutnya, dalam aksi bersih-bersih ini, sengaja mengajak semua jajaran, termasuk Kodim 0813 dan Forpimda ikut turun langsung, dikarenakan pembersihan sumber air ini tidak bisa dilakukan dengan alat berat sehingga harus dibersihkan secara manual yakni dengan cara gotong royong bersama.

“Selain itu, kegiatan ini juga untuk sosialisasi menjaga kebersihan di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS),” terang Bupati Bojonegoro.

Pada kesempatan itu, Bupati Anna mengajak warga masyarakat untuk lebih serius dalam menjaga, merawat lingkungan serta kelestarian alam demi keselamatan sumber mata air serta potensi alam lainnya.

“Supaya sumber mata air tetap terjaga, mari kita jaga dan lestarikan lingkungan karena itu sangat dibutuhkan,” ujarnya. Dengan kebersihan sumber air ini diharapkan nanti bisa dimaksimalkan dalam pemanfaatannya, dan juga warga diharapkan bisa menjaga kelestarian sumber air ini.

“Untuk konsep wisata, akan kita koordinasikan lebih lanjut,” ujar Bupati. Setelah ini Bupati Bojonegoro bakal mengidentifikasi beberapa sumber air di Kecamatan Dander dalam rangka revitalisasi serta mengajak masyarakat untuk menjaga sumber mata air. Sebab tidak semua desa memiliki sumber mata air.

“Kami meminta kepada pemerintah desa untuk konsisten melakukan gerakan bersih-bersih ini,” harapnya. Selain itu, pihaknya juga mengintruksikan untuk selalu mengedukasi warga tidak membuang sampah di sekitaran sumber mata air khususnya.

“Menjaga sumber mata air, karena adalah sumber kehidupan,” pungkasnya. [bas]

Tags: