Letkol Inf Arinovian Jabat Dandim 0832 Surabaya Selatan

Salam-komando-yang-dilakukan-Danrem-084-BJ-Kolonel-Czi-Denny-Herman-dalam-upacara-sertijab-Dandim-0832-Surabaya-Selatan-Senin-[31/10].-[Abednego/bhirawa]

Salam-komando-yang-dilakukan-Danrem-084-BJ-Kolonel-Czi-Denny-Herman-dalam-upacara-sertijab-Dandim-0832-Surabaya-Selatan-Senin-[31/10].-[Abednego/bhirawa]

(Gerbong Mutasi di Tubuh TNI AD)
Surabaya, Bhirawa
Gerbong mutasi di tubuh TNI AD merupakan hal yang wajar. Kali ini mutasi terjadi di Kodim 0831 Surabaya Selatan, dari Komandan Kodim (Dandim) yang semula dijabat Letkol Inf Bangkit Rahmat Triwidodo, diserah terimakan jabatan ke Letkol Inf Arinovian HS, Senin (31/10).
Upacara serah terima jabatan (sertijab) dipimpin langsung Komandan Korem (Danrem) 084 Bhaskara Jaya Kolonel Czi Denny Herman, yang berlangsung di Aula Makorem 084 BJ. Sertijab Dandim 0831 SS turut dihadiri oleh Kasrem Letkol Inf Herry Suprapto, para Dandim dan Kasi serta Kabalak jajaran Korem 084 BJ.
Dalam amanatnya Danrem mengatakan, bahwa tantangan tugas yang akan kita hadapi dimasa mendatang bukannya semakin ringan. Sebab, berbagai fenomena yang timbul di masyarakat sangat berpengaruh di kehidupan prajurit. Bahkan terdapat kelompok-kelompok tertentu yang berusaha dengan berbagai cara untuk melemahkan sendi kehidupan.
“Hal tersebut harus disikapi dengan arif dan bijaksana agar dapat mengurangi serta mencegah semakin kompleknya permasalahan. Dengan bergantinya jabatan Dandim 0832, tugas pokok Kodim seperti menyelenggarakan kemampuan dan menjaga keamanan wilayahnya, harus tetap ditingkatkan,” kata Danrem 084 Bhaskara Jaya Kolonel Czi Denny Herman, Senin (31/10).
Lanjut Danrem, Kodim sebagai aparat komando kewilayahan mampu menciptakan iklim yang kondusif melalui komunikasi, dialog, interaksi, koordinasi dan kerjasama yang intensif serta konstruktif dengan aparat terkait, stake holder dan segenap komponen masyarakat. Untuk mencapai itu semua, harus ditingkatkan terus kekompakan, kerjasama dan sinergitas dengan Pemda, Kepolisian dan Instansi terkait.
“Libatkan juga seluruh komponen masyarakat termasuk para tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda yang ada di wilayah, untuk mengamalkan deteksi dini, antisipasi cepat dan cegah dini terutama dalam menangkal berkembangnya penyalahgunaan narkoba, terorisme dan ideologi radikal,” tegas Danrem.
Danrem berharap, kepercayaan dan kehormatan yang telah diberikan oleh Pimpinan TNI AD ini dapat diterima dengan penuh syukur kepada Allah SWT. Dan tetap dilandasi tekad untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab jabatan tersebut dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan serta tanggung jawab yang tinggi. “Tugas bagi seorang prajurit adalah kehormatan, harga diri dan kebanggaan. Harus dijunjung tinggi dan dilaksanakan dengan professional,” pungkasnya. [bed]

Tags: