Libatkan Berbagai Komponen Kota Malang, Susun Rancangan Awal RKPD 2022

Wali Kota Sutiaji, menandatangani RKPD tahun 2022 disaksikan sejumlah pejabat.

Kota Malang, Bhirawa
Pemkot Malang melibat berbagai komponen masyarakat untuk menyusun Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2022.

Wali kota Malang, Drs. H. Sutiaji Rabu (20/1) kemarin, membuka sekaligus memberikan arahan dalam Forum Konsultasi Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Malang tahun 2022, yang dilaksanakan di Ngalam Command Center (NCC), Balaikota Malang. Kegiatan ini juga diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan melalui video conference.

Forum Konsultasi Rancangan Awal RKPD Kota Malang Tahun 2022 bertujuan untuk mendapatkan saran dan masukan dari segenap pemangku kepentingan dari berbagai komponen masyarakat di Kota Malang, agar dokumen rancangan pembangunan tahun 2022 kedepannya dapat terwujud secara komprehensif dan berkualitas.

“Konsultasi publik tidak dapat terpisahkan dari yang namanya proses membuat aturan. Kami melibatkan seluruh komponen masyarakat untuk merangkum aspirasinya. Hari ini kita mulai dengan rancangan awal RKPD,” ujar Wali Kota Sutiaji

Pihaknya memaparkan bahwa dalam kurun waktu 2018-2020, mayoritas Indikator Kinerja Utama Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) di Kota Malang menunjukkan tren yang positif.

Hal ini ditinjau dari berbagai segi, seperti kualitas pendidikan, kesehatan, pertumbuhan ekonomi, layanan infrastruktur, pembangunan masyarakat dan gender serta kinerja layanan pemerintah.

“Semua komunitas yang tergabung hari ini saya harap dapat memberikan kritik dan saran, bagaimana pembangunan Kota Malang kedepan yang terintegrasi dan goalnya ke arah Kota Malang yang bermartabat,papar Sutiaji.

Kedepannya, tema RKPD 2022 yang ditentukan adalah Peningkatan Akses dan Kualitas Layanan Dasar, Pemantapan Industri Kreatif Masyarakat dan Pemulihan Sosial Ekonomi Serta Peningkatan Infrastruktur Terintegrasi.

“Sinkronisasi arah prioritas dan tema pembangunan kedepannya berdasarkan masukan-masukan dari panjenengan semua, karena apapun yang menjadi kegiatan kita selalu bersifat aspiratif, akomodatif, tidak berjalan ditempat dan melihat ke depan secara futuristik,” ujar orang nomor satu di Kota Malang tersebut.

Kegiatan ini kemudian ditutup dengan penandatanganan berita acara oleh sembilan belas undangan yang hadir di NCC; diantaranya Ketua DPRD, Dandim 0833, Kapolresta, Kepala Kejaksaan Negeri, Sekretaris Daerah, Ketua Tim Penggerak PKK, Kepala Bappeda, serta beberapa perwakilan Perangkat Daerah dan Perusahaan Daerah. [mut]

Tags: