Libur Lebaran, Trafik Data XL Axiata Melonjak Capai 95 Persen

Petugas teknisi XL Axiata sedang melakukan pemeriksaan perangkat BTS 4G.

Surabaya, Bhirawa
Dibandingkan dengan liburan lebaran tahun lalu, trafik pengunaan layanan data PT XL Axiata mengalami lonjakan yang signifikan hingga 95% dan sekitar 30% dibanding hari biasa pada libur Lebaran mulai 8-17 Juni 2018, khusus untuk trafik layanan 4G, naik hingga 45%.
Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D Yosetya saat dikonfirmasi Bhirawa, Kamis (21/6) kemarin mengungkapkan kenyamanan pelanggan dalam menggunakan layanan data XL Axiata menjadi salah satu faktor pendorong lonjakan trafik tersebut.
“Lebaran memang selalu menjadi momen yang krusial bagi kami sebagai penyedia layanan data dan telekomunikasi. Puluhan juta pelanggan kami mengharapkan bisa menggunakan layanan XL Axiata secara maksimal. Prioritas utama kami adalah memastikan kenyamanan pelanggan, tidak hanya di jalur mudik saja tapi juga tempat keberangkatan seperti bandara, pelabuhan, stasiun kereta, stasiun bus dan rest-area,” terangnya.
Yessie menambahkan dengan lamanya periode liburan, tempat-tempat wisata juga dipastikan jaringannya, seperti pantai, taman wisata, pusat perbelanjaan dan lain-lain. “Jika itu bisa penuhi, maka dengan sendirinya trafik akan meningkat dan ini bagus secara bisnis. Kami bersyukur bisa memberikan layanan secara maksimal selama Lebaran ini, tanpa hambatan yang berarti,” jelasnya.
Kenaikan trafik data di Lebaran kali ini merupakan kelanjutan dari trend kenaikan data dalam beberapa tahun terakhir di momen yang sama. Masyarakat dan pelanggan semakin nyaman menggunakan layanan data untuk mendukung berbagai aktivitas mereka selama libur Lebaran, termasuk saat bersilaturahmi, perjalanan mudik dan kembali lagi ke kota asal, serta berbagai kabar melalu media sosial. “Selain itu, kenaikan trafik juga tidak terlepas dari terus bertambahnya pengguna layanan data,” ujarnya.
Trafik data tertinggi selama periode 10 hari tersebut didominasi antara lain oleh trafik data streaming (video dan musik) mencapai 47%. Seiring dengan semakin meningkatnya kualitas dan perluasan jaringan data berkualitas seperti 4G LTE, pelanggan semakin nyaman mengakses layanan streaming. Penggunaan data berikutnya secara berurutan adalah web browsing 16%, Instant Messaging 13% dan media sosial (medsos) 12%.
Sementara itu, untuk layanan VoIP naik 20%, bersama instant messaging, VoIP saat ini menjadi pilihan masyarakat pada umumnya sebagai pengganti layanan SMS dan voice/telepon. Kedua layanan ini menjadi pilihan mengirimkan ucapan Ramadan dan Lebaran. Penggunaan aplikasi Facebook Messenger meningkat hingga 55%, GoogleDuo 20%, Hangout 16% dan Whatsapp 15%.
“Selain itu, kenaikan trafik yang sangat signifikan juga terjadi pada akses ke layanan penunjuk rute jalan seperti Waze dan Google Map, yaitu masing-masing 55% dan 135%. Semakin banyaknya masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan pulang kampung mendorong pemanfaatan peta jalan darat digital yang kini semakin mudah diakses melalui smartphone,” tandasnya.
Dari sisi lokasi, kenaikan trafik data tertinggi terjadi di area Tasikmalaya sebesar 115%, Kuningan 110%. Selanjutnya Sampang – Madura dan Balikpapan masing-masing 95%, Garut 90%, Banyuwangi 77% dan Sumenep-Madura 75%.
Sementara itu, jika dilihat dari sisi perpindahan pelanggan saat Lebaran, pola perpindahan pelanggan saat lebaran identik dengan pergerakan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik dan liburan. Data per tanggal 15 Juni 2018 atau Lebaran hari pertama menunjukkan jumlah pelanggan di Jabodetabek yang berpindah ke wilayah lain mencapai sekitar 25%, terbanyak dibandingkan wilayah lain.
Sebaliknya, wilayah Jawa Tengah dan DI Yogyakarta menjadi tujuan utama pelanggan dari wilayah lain, tercatat kedatangan pelanggan dari wilayah lain mencapai sekitar 25%. Pelanggan yang datang ke wilayah Jawa Barat sekitar 10%, ke Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) dan Kalimantan masing-masing sekitar 8%. [riq]

Tags: