Libur Natal dan Tahun Baru, Tiket KA Tersisa 20 Persen

Foto Ilustrasi

Kota Malang, Bhirawa
Libur panjang perayaan natal dan tahun baru 2018, moda tranaportasi kereta api menjadi primadona, bahkan minat masyarakat utuk bepergian di Stasiun Kotabaru Malang cukup tinggi. Hingga saat ini tiket terjual sudah 80 persen tiket kereta api reguler maupun tambahan. Wakil Kepala Stasiun Kota Baru Mardiono, Kamis (14/12) kemarin, menyebut okupansinya hanya tersisa 20 persen di tanggal tertentu saja.
Ia menambahkan, pada momen natal dan tahun baru, PT KAI telah menyediakan dua kereta api tambahan, masing-masing untuk KA ekonomi Matarmaja jurusan Malang-Jakarta, dan KA eksekutif Gajayana jurusan Malang-Jakarta.
Kereta tambahan, lanjutnya disediakan hanya untuk jurusan Malang-Jakarta karena tingginya animo penumpang dibandingkan kereta jarak jauh lainnya. “Untuk KA tambahan Matarmaja, tempat duduk yang disediakan sebanyak 848 per hari. KA tersebut beroperasi mulai 15 Desember 2017 hingga 7 Januari 2018,” tukasnya.
Sementara untuk KA Gajayana tambahan jumlah kursi yang disediakan sebanyak 350 per hari. KA tambahan tersebut beroperasi mulai 22 Desember 2017 hingga 7 Januari 2018. “Untuk KA Gajayana tambahan tiketnya sudah habis terjual,” imbuhnya.
Terkait harga, untuk KA Matarmaja reguler harganya Rp 109 ribu, namun untuk KA Matarmaja tambahan khusus natal dan tahunbaru tiketnya naik menjadi Rp 185 ribu hingga Rp 200 ribu. “Untuk KA Gajayana tambahan pihaknya memberlakukan tarif batas atas, seharga Rp 600 ribu, sedangkan untuk KA Gajayana reguler harganya 535 ribu,” tandas Mardi.
Pihaknya menghimbau bagi masyarakat yang sudah berencana untuk bepergian menggunakan moda transportasi kereta api di momen natal dan tahun baru, untuk segera membeli tiket sebelum habis. [mut]

Tags: