Lima Calon Haji Bojonegoro Batal Berangkat

Foto: ilustrasi

Bojonegoro, Bhirawa
Lima calon haji dari 1.091 calon haji kuota di Kabupaten Bojonegoro, Jatim batal berangkat musim haji tahun ini disebabkan dua calon haji meninggal dunia, serta tiga calon haji mutasi ke luar daerah.
Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro Masrukhin, di Bojonegoro, Selasa, menjelaskan dua calon haji yang meninggal dunia atas nama Munawaroh warga Desa/Kecamatan Sumberrejo dan Tuginiyati warga Kelurahan Kadipaten, Kecamatan Kota. “Keluarga calon haji yang meninggal dunia sudah membatalkan keberangkatan. Uang calon haji yang bersangkutan dikembalikan utuh tanpa potongan,” katanya, menjelaskan, Selasa (20/6).
Dengan adanya lima calon haji yang batal berangkat itu, menurut dia, jumlah calon haji yang dipastikan berangkat musim haji tahun ini menjadi 1.086 calon haji ditambah 10 calon haji dari petugas medis dan kemenag.
Jumlah calon haji yang berangkat tahun ini naik dibandingkan tahun lalu yang hanya 661 calon haji karena adanya pencabutan kuota jumlah calon haji dari Pemerintah Arab Saudi. “Soal paspor sudah selesai semua. Saat ini paspor dikirim ke Kemenag Jakarta untuk mengurus visa,” ucapnya, menegaskan.
Sesuai rencana, lanjut dia, calon haji di daerahnya akan memperoleh vaksin meningitis dan flu pada 3-6 Juli. Lebih lanjut ia menjelaskan sebanyak 1.086 calon haji di daerahnya bisa berangkat dalam waktu bersamaan sehari masuk kloter 13, 14 dan 15.
Hanya saja sebanyak 201 calon haji masuk kloter 13 berangkat bersama dengan calon haji asal Surabaya, dan Kabupaten/Kota Blitar. “Calon haji lainnya masuk kloter 14 dan 15 yang berangkat dari Bandara Juanda Surabaya pada 31 Juli,” katanya, menjelaskan.
Ditanya kemungkinan ada tambahan kuota, ia mengatakan kecil sebab jadwal keberangkatan calon haji sudah dekat, apalagi belum mengurus berbagai keperluan yang dibutuhkan calon haji yang ditetapkan berangkat musim haji tahun ini.
“Memang ada sisa kuota calon haji, tetapi kalau ada tambahan kuota untuk Bojonegoro kecil kemungkinan bisa terlaksana, sebab waktu jadwal keberangkatan sudah dekat,” tukasnya. [ant]

Tags: