Lima Warung di Guyangan Nganjuk Roboh Tertimpa Tembok Gudang Tua

Ket foto: Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah bersama didampingi Dinas PU SDA, Camat Gondang, dan Kades bereaksi cepat turun ke lokasi terdampak banjir.(ristika/bhirawa)

Nganjuk, Bhirawa
Gudang tua roboh dan menimpa 5 warung di Kelurahan Guyangan Kecamatan Bagor. Akibat kejadian tersebut salah satu pemilik warung, Karmiyati (60) warga Desa Pandantoyo Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri meninggal di lokasi kejadian.

Sementara Anik Listiyani (50) yang juga pemilik warung asal Kelurahan Guyangan mengalami luka-luka dan di RS Bhayangkara. Diduga kuat penyebab robohnya tembok akibat bangunan sudah tua dan adanya hujan disertai angin kencang.

Kapolsek Bagor AKP Tommi Hermanto S.H saat di lokasi kejadian mengatakan

sekitar jam 18.20 WIB, sedang turun hujan yang cukup deras dan disertai angin kencang. Saat itu korban Karmiyati sedang tidur di warung miliknya. Sedangkan Anik Listiyani yang lokasi warungnya bersebelahan, selesai mandi.

Tanpa ada tanda apapun mendadak tembok gudang yang berada dibelakang warung mereka roboh. Material tembok langsung menimpa warung, sehingga warung kedua korban juga roboh. Sukarmi yang dalam kondiri tidur tidak mampu menyelamatkan diri sehingga tertimpa metrial bangunan.

Sementara Anik Listiyani berhasil lolos dari maut dan hanya mengalami luka-luka. Tiga warung lainnya yang letaknya berderatan tidak luput dari runtuhan tembok gudang. “Kondisi bangunan memang sudah tua dan sudah tidak difungsikan lagi oleh pemiliknya,” terang AKP Tommi.

Tidak lama setelah kejadian tembok roboh, anggota Polsek Bagor beserta anggota Koramil Bagor serta tim dari SAR Kabupaten Nganjuk mendatangi lokasi kejadian dan berusaha mengevakuasi korban. Dari pantauan Bhirawa di lokasi kejadian, 3 warung lain yang rusak akibat tertimpa tembok gudang adalah milik Yulianah (29), warung milik Fira Reni (38), warung milik Ramini (45). (ris)

Tags: