LKPJ Bupati Diterima Dengan Catatan

5-sidang-paripurnaSebelumnya Diwarnai Hujan Interupsi
Gresik, Bhirawa
Sempat hujan interupsi pada rapat paripurna DPRD Jum’at (2/5), dengan agenda penyampaian rekomendasi DPRD Terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Akhir TA 2013, akhirnya seluruh anggota dewan menerima LKPJ bupati dengan catatan.
Pada sidang paripurna itu beberapa anggota dewan mengkritisi permasalahan menyeluruh di 16 bidang kerja Pemkab Gresik, di semua satuan kerja perangkat daerah. Dari target perolehan anggaran hingga permasalahan tidak terserapnya anggaran di Dinas Pendidikan Gresik, dan berbagai perkara gugatan yang dihadapi Pemkab Gresik selalu kalah.
Laporan rekomendasi Pansus LKPj, dibacakan langsung oleh Ketua Pansus LKPj H. Moh Syafi’ AM SH. Bahwa beberapa persoalan yang mendapat perhatian dari hasil pembahasan pansus dengan beberapa SKPD terkait adalah. Bidang pemerintahan umum, banyak laporan pengunaan dana ADD sama antara  desa satu dengan yang lain. Itu artinya, kualiitas SDM perangkat desa masih memprihatinkan. Dan pembebasan tanah dengan anggaran Rp 49 M, hanya terserap Rp 36 M. Yang belum terselesaikan adalah pembebasan tanah pembangunan jalan di Desa Mengare kecamatan Bungah.
Kemudian bidang kepegawaian, batuan alokasi penerimaan praja IPDN sebesar Rp 23.094.000 terserap Rp 10.809.000. Ternyata tidak menghasilkan out put apapun.  Sebab dari 21 pendaftar praja IPDN, satupun tidak di terima.
Demikian juga dengan Bidang penanggulangan bencana tidak memiliki kewenangan untuk mencairkan dana bantuan. Sehingga penanganan masalah bencana tercecer di beberapa SKPD, sebaiknya BPBD diikuidasi. Tidak sesuai. Sebagai amanat peraturan daerah No. 7 tahun 2012, tentang peenanggulangan bencana daerah.
Bidang ketenaga kerjaan, pelaksanaan job fair di ikuti 34 perusahaan jumlah lowongan sebannyak 3.296 orang. Pelamar 9.002 yang lolos 448, menimbulkan pertanyaan terhadap efektifitas pelaksanaan kegitan tersebut. Bidang pekerjaan umum perbaikan jalan kabupaten eks jalan poros desa (JPD) kondisinya rusak parah. Perbaikan harus dilakukan seecara serentak, agar tidak terkesan tutup lobang gali lobang.
Bidang pendidikan, masih terjadi pungutan yang  dilakukan sekolah dengan berbagai alasan dan keperluan. Dan dana bantuan sosial bagi warga miskin berprestasi anggaran Rp 600 juta, ternyata tidak terserap jelas menunjukan kinerja buruk.  Bidang kesra, bantuan hibah dan sosial banyak tidak terserap baik untuk lembaga pendidikan swasta, tempat ibadah maupun bantuan sosial santunan kematian, karena syarat yang mempersulit diterimakanya.
Pada kinerja BUMD, dalam hal ini PDAM yang telah di canangkan 1 Januari 2013. Oleh bupati Dr Sambari Halim Radianto sebagai tahun pelayanan, namun bagaimana kenyataanya. Masyarakat kecewa terhadapp kebohongan yang di pertontonkan, kualita dan pelayanan masih buruk. PT. Gresik Migas laba bersih target Rp 12.706.445.923 realisasi Rp 15.812.701.850, yang mana 60 persen di setor sebagai deviden ke pemkab Gresik.  Menariknya laporan kinerja PT GM, tidak tercamtun di LKPj bupati dan hanya di sampaikan dalam RUPS sehingga tidak diketahui capaian kinerjanya.”Ucap Syafi’ politisi asal partai kebangkittan bangsa ( PKB ).
Usai pembacaan rekomendasi anggota dewan tidak langsung menyetujuinya, beberapa protes keras disampaikannya. Diantaranya Hammim Mubham,  mengatakan bahwa yang di sampaikan dalam laporan LKPj. Banyak tidak sesuai dengan situasi di lapangan, dan tidak benar. Namun ketegangan mencair, setelah Ketua DPRD Gresik Zulfan Hasyim menengahi permasalahan, sebab pansus ini ful  mandat dan sidang paripurna mendengarkan hasil pansus untuk di rekomendasikan diterima atau tidaknya LKPj buapati 2013. Mengenai ada yang usul itu hanya pribadi, akhir semua sepakat dan LKPj bupati di terima dengan catatan.
Setelah anggota dewan menerima LKPj, dalam sambutanya Bupati Gresik Sambari Halim Radianto mengatakan. Bahwa pihaknya menerima seluruh rekomendasi Pansus, pihaknya juga menerima kalau anggota dewan mengatakan laporannya masih banyak yang tidak sesuai dengan realitas di lapangan. “Ini menjadi tolak ukur kami untuk evaluasi ke depan, kami akan semaksimal mungkin untuk melakukan perbaikan-perbaikan. [kim]

Rate this article!
Tags: