Lomba Bakiak Sambil Sosialisasi Bahaya Narkotika

Suasana lomba tradisional bakiak dengan mengenakan helm yang ber-SNI sambil sosialisasi bahaya narkoba digelar SD Muhammadiyah 24 Surabaya di Taman Bungkul, Minggu (20/8), kemarin.

Surabaya, Bhirawa
SD Muhammadiyah 24 Surabaya bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Surabaya menggelar lomba tradisional bakiak dengan mengenak helm yang ber-SNI.  Kegiatan ini juga sekaligus diisi dengan sosialisasi tentang bahaya penyalahgunaan Narkoba.
Kegiatan yang diikuti 197 siswa SD Muhammdiyah 24 Surabaya bersama orang tua ini dilangsungkan di Taman Bungkul, Minggu (20/8), kemarin.
Kasi Berantas Narkoba BNN Kota Surabaya, Badi Supratikno ST MM saat menyampaikan sosialisasi mengingatkan para siswa SD ini agar mereka memahami, mengetahui dan mengerti bahaya mengkonsumsi Narkoba. Di antaranya, jenis-jenis Narkoba, bentuk-bentuk Narkoba, serta bahayanya bagi kesehatan bila mengkonsumsi obat-obatan terlarang tersebut.
“Kami harapkan setelah mendapatkan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya Narkoba dari BNN Kota Surabaya. Maka anak-anak ini bisa terhindar dari penyalahgunaan dan bahaya Narkoba sehingga bisa meraih apa yang dicita-citakan, dimasa yang akan datang,” jelas Badi.
Menurut Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 24, Ustadzah Norma Setyaningrum SPd, selain memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia sekaligus untuk melestarikan kebudayaan tradisional seperti lomba bakiak beregu bersama anak dan orang tua dengan menggunakan helm ber SNI.
“Tujuan menggelar lomba unik ini, juga untuk mengingatkan dan membiasakan anak-anak  agar selalu berdisiplin ketika berkendara di jalan raya, sehingga mereka terbiasa dengan memakai helm yang berstandar SNI. Sehingga bisa mengurangi resiko cidera ketika mengalami kecelakaan,” papar  Ustadzah Norma.
Digelarnya berbagai lomba dalam peringatan 17 Agustusan ini dengan melibatkan orang tua siswa ini,  juga untuk melatih kreatifitas dan kemandirian anak-anak ketika sudah menginjak usia remaja sehingga tidak tergantung kepada orang tuanya. Serta untuk melatih kreatifitas dan kemandirian anak-anak ketika mengikuti berbagai lomba. Terpenting lagi, jelas Norma, dengan menggandeng pihak BNN Kota Surabaya para siswa mendapatkan ilmu baru yakni mereka mendapatkan pemahaman tentang bentuk-bentuk, jenis-jenis dan bahaya Narkoba, sehingga tidak ada keinginan untuk menyalahgunakan narkoba. [fen]

Tags: