Lomba Burung Berkicau Bakal Diadakan Sebulan Sekali di Kota Malang

Wali Kota Malang Sutiaji saat membuka acara lomba dan pameran burung berkicau dilapangan rampal Ahad 27/1 kemarin

(Dorong Pertumbuhan Ekonomi) 

Kota Malang, Bhirawa
Lomba burung berkicau mampu menggerakan roda perekonomian bagi masyarakat Kota Malang. Karena itu, Wali Kota Malang, Sutiaji berjanji akan, mengupayakan  lomba dan pameran burung berkicau dilaksanakan  paling tidak satu bulan sekali. Dan  setiap satu tahun sekali akan digelar pameran dalam skala nasional.
Hal itu disampaikan Sutiaji saat menghadiri acara Lomba dan Pameran Burung Berkicau Tingkat Nasional NZ Indonesia Cup 1 yang berlangsung di Lapangan Barwijaya (Rampal), Malang  Ahad 27/1 kemarin
Menurut Sutiaji,  pihaknya akan bekerjasama dengan para komunitas burung untuk menggelar event serupa, setidaknya setiap satu bulan sekali dan setiap satu tahun sekali dibuat dalam skala nasional.
“Pemerintah Kota Malang akan memfasilitasi kegiatan tersebut dengan menjadikan bekas Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Lowokdoro sebagai area perlombaan,”tutur peria yang juga seorang ustadz ini.
Dalam waktu dekat, lanjut Sutiaji  kawasan eks TPA Lowokdoro tersebut akan diratakan, sedemikian rupa,  sehingga dapat dimanfaatkan untuk agenda dan event perlombaan, semi permanen.
Rencana menjadikan kawasan Lowokdoro sebagai tempat event khusus Lomba Burung berkicau tersebut menurutnya sangat mungkin direalisasikan di tahun ini. Perhitungannya akan dilaksanakan dalam perubahan anggaran keuangan (PAK) tahun ini.
“Karena event seperti ini sangat luar biasa bagusnya. Ini tanpa sentuhan Pemkot Malang sama sekali pesertanya sudah 2.500 peserta  dari berbagai daerah di Indonesia, dan hanya Maluku dan Papua yang tidak ikut. Hotel-hotel penuh ini sekarang. Jadi rasanya akan sangat mendukung jika digelar bulanan,” imbuhnya.
Gelaran event tersebut nantinya diharapkan Sutiaji mampu menjadikan Kota Malang sebagai salah satu barometer bagi pecinta burung. Karena pada dasarnya, tak sedikit komunitas pecinta burung yang ada di kota pendidikan ini.
Secara tidak langsung, pergerakan perekonomian masyarakat akan terangkat, tidak saja pada perekonomian masyarakat kecil, tetapi kalangan menengah juga merasakan dampaknya. Karena setiap ada even besar, maka rantai-rantai ekonomi secara langsung akan bergeliat.
“Ini potensinya sangat besar, makanya kami akan berupaya agar kegiatan seperti ini terus digalakan,”pungkasnya. [mut]

Tags: