Lomba Mengetik Naskah Proklamasi Gunakan Mesin Ketik Manual

Para siswa mengikuti lomba mengetik Naskah Proklamasi Asli menunggu aba-aba dimulainya lomba dari panitia lomba, Susetyowati SH. [trie diana]

Peringati HUT Kemerdekaan Ala SMP Muhammadiyah 5 Surabaya
Surabaya, Bhirawa
Lomba mengetik Naskah Proklamasi Kemerdekaan RI menggunakan mesin ketik manual, menjadi salah satu lomba unik yang digelar Siswa SMP Muhammadiyah 5 (Spemma) Surabaya dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI ke 72, Selasa (15/8) kemarin. Para siswa  yang terbiasa mengetik di gadget dan komputer terlihat kesulitan ketika harus mengetik di atas mesin ketik manual.
Siswa kelas IX E Rendri Revansha P mengaku kesulitan mengetik menggunakan mesik ketik manual karena tidak terbiasa, sebab agar bisa menghasilkan ketikan huruf yang jelas harus menekan tuts-tuts mesik ketik dengan keras. Hal ini berbeda ketika mengetik di gadget atau komputer yang tidak perlu dengan tekanan dan keras. Selain itu, agar bisa menghasilkan ketikan yang rapi juga harus menggeser kertas tiap kali menyelesaikan satu baris ketikan. Kesulitannya lagi ketika ada ketikan yang salah tidak bisa dihapus. Belum lagi kesulitan membaca naskah asli proklamasi karena menggunakan ejaan lama, dan waktunya dibatasi.
Sementara itu, Ustadzah Susetyowati SH, Guru PKN yang juga panitia lomba mengungkapkan, kegiatan ini untuk mengenang kembali perjuangan pahlawan jaman dulu yang penuh pengorbanan dengan segala keterbatasan berbeda dengan era digital seperti saat ini.
“Sekarang kan era gadget jangan sampai melupakan sejarah. Boleh memanfaatkan gadget tapi batasi waktunya,” tandasnya di sela-sela acara lomba, Selasa (15/8).
Melalui lomba ini diharapkan siswa dapat menghayati betapa perumusan dan pengetikan naskah proklamasi tidak semudah teknologi saat ini. Dulunya naskah proklamasi harus diketik manual kemudian diperbanyak menggunakan kertas sid atau diketik lagi berkali-kali, lalu naskah proklamasi kemerdekaan RI itu disebarluaskan ke seluruh wilayah Indonesia menginformasikan jika bangsa Indonesia telah merdeka dari penjajahan bangsa asing.
Humas Spemma, Ustadz Syafi’I SPd MPd menambahkan, lomba ini bagian dari rangkaian kegiatan sekolah dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-72. Lomba ini unik dan kreatif yang berusaha mendekatkan siswa pada situasi asli bagaimana proses kemerdekaan itu diperoleh. Termasuk proses perumusan dan pengetikan naskah proklamasi yang oleh Sayuti Melik, yang dikoreksi Soekarno  didampingi BM Diah (wartawan senior). Selain Lomba Mengetik Naskah Proklamasi, juga ada lomba Futsal, Karaoke, Estafet Pimpong, Estafet Air, Makan Kerupuk, Pecah Balon, Memindahkan Karet Pakai Sedotan. [fen]

Tags: