Longsor Rontokkan Gedung MI Alam Lukman

7-FOTO KAKI nas-0205 Longsor Sumberejo (8)Kota Batu, Bhirawa
Derasnya hujan yang turun di Kota Batu mulai harus mendapatkan perhatian khusus. Kamis (5/2) pukul 08.50 WIB, terjadi longsor yang menimpa bangunan sekolah di Desa Sumber Rejo, Kota Batu yang tengah melaksanakan kegiatan belajar-mengajar. Akibatnya, empat orang siswa mengalami luka akibat tertimpa longsoran tanah dan atap bangunan yang ambruk.
Diidentifikasi, bangunan sekolah yang tertimpa longsor adalah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Alam Lukman al-Hakim (ALH). Adapun bangunan yang rusak adalah ruang kelas 5 yang saat itu sedang berlangsung mata pelajaran matematika.
“Saat itu kita sedang mengerjakan latihan soal matematika. Tiba-tiba saja ada suara gemuruh dan langsung ada atap gedung ambruk yang disertai dengan materi tanah yang longsor,” ujar wali kelas 5 MI ALH, Hanifah, ditemui di tempat kejadian perkara (TKP), Kamis (5/2).
Saat itu juga para guru membantu siswanya untuk menjauh dari titik longsor. Bantuan terutama diberikan kepada empat siswa yang sempat tertimpa materi longsor. Diketahui, keempat siswa kelas yang terimpa longsor adalah Refina, Abril, Indri, dan Lia. Saat itu juga keempat korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit dr.Etik, yang tak jauh dari TKP.
Setelah mendapatkan penanganan medis, korban bernama Indri dan Abril yang mendapatkan luka paling parah. Indri mengalami luka akibat benturan benda tumpul di bagian kepala. Sedangkan Abril mendapatkan luka akibat benturan di bagian pundak.
“Namun setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, keduanya tidak mengalami gegar otak maupun patah tulang. Namun demikian akan terus dilakukan pemeriksaan terhadap kondisi kesehatan keduanya,” tambah Hanifah. Sedangkan untuk dua korban yang lain mengalami luka yang tidak parah. Namun demikian keduanya juga telah mendapatkan penanganan medis atas beberapa luka yang diderita.
Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu yang langsung turun ke TKP membantu proses evakuasi. Mereka menginstruksikan untuk mengosongkan ruang kelas 5 dan mengeluarkan barang yang ada di dalamnya. “Karena tidak menutup kemungkinan akan terjadi longsor susulan di kawasan ini,” ujar Kasie Kedaruratan dan Logistik BPBD, Ahmad Rochim.
Diidentifikasi pula bahwa tanah yang longsor berasal dari tanah dengan kemiringan 40 derajat yang berada 7 meter persis di atas bangunan sekolah. Adapun tanah yang longsor itu memiliki lebar 5 meter dan kedalaman 2 meter. Saat Bhirawa mendatangi TKP, tanah yang longsor kondisinya basah akibat hujan yang turun pada malam sebelumnya.
Dalam catatan BPBD, pada hari Rabu (4/2) Kota Batu diguyur hujan cukup lama sejak sore hari. Pada malam itu BPBD juga mendapatkan pemberitahuan dari BMKG bahwa hujan yang turun akan mencapai puncak sekitar pukul 20.00 WIB. “Benar saja, sekitar pukul 20.30 WIB, hujan yang turun di Kota Batu sangat deras sekali,” jelas Rochim.
Sementara, Kepala BPBD Kota Batu, Sasmito juga mendatangi TKP dan melakukan kordinasi dengan para guru MI ALH. Ia mengatakan akan mengajak MI ALH untuk mengadakan pelatihan dan simulasi kebencanaan. “Nanti para siswa maupun guru akan kita beri wawasan tentang kebencanaan. Termasuk pemberian pelatihan atau simulasi terkait apa yang harus dilakukan ketika terjadi bencana alam lagi,” ujar Sasmito. [nas]

Keterangan Foto : Petugas dari BPBD Kota Batu melakukan pemeriksaan di lokasi longsor di Desa Sumber Rejo untuk menjaga kemungkinan adanya longsor susulan, Kamis (5/2).

Tags: