Surabaya, Bhirawa
Penggunaan obat yang tidak tepat dapat berdampak pada kesehatan. Obat tidak lagi menjadi penyembuh penyakit, tapi justru menambah penyakit.
Hal itu dikemukakan Dra Lucy Kurniasari dalam Sosialisasi Cerdas Menggunakan Obat di Kelurahan Gayungsari, Kecamatan Gayungan, Surabaya, Senin (23/12/2019).
Dihadapan 200 peserta sosialisasi, Anggota Komisi IX DPR RI menegaskan, masih banyak diantara kita yang salah menggunakan obat.
“Kita mengabaikan anjuran dosis yang sudah ditetapkan oleh dokter baik dengan cara mengurangi atau menambah sendiri dosisnya,” tambah Ning Suroboyo tahun 1986 ini.
Menurur Ning Lucy, pihaknya juga kerap menggunakan obat tidak mengikuti aturan waktu yang telah ditetapkan. Bahkan menghentikan pemakaian obat sebelum waktunya.
Karena itu, alumni SMA 5 Surabaya ini mengajak masyarakat untuk cerdas menggunakan obat. Caranya dengan menanyakan lima O, yaitu obat ini apa nama dan kandungannya ? Obat ini apa khasiatnya ? Obat ini berapa dosisnya ? Obat ini bagaimana cara menggunakannya ? Obat ini apa efek sampingnya ?
Sosialisasi hasil kerjasama dengan BPOM ini, juga menghadirkan narasumber Rizka Andalucia, Direktur Directorate of Drug Registration BPOM.
Rizka dalam paparannya mengajak masyarakat untuk cerdas menggunakan obat melalui KLIK, yaitu periksa kemasan, label, izin edar, dan tanggal kedaluwarsa.
“Melalui KLIK masyarakat akan menggunakan obat sesuai porsinya dan terbebas dari obat illegal,” tambah Rizka.
Pada sesi tanya jawab, terlihat antusiasme peserta untuk mengetahui penggunaan obat yang benar. Melihat antusiasme ini, Lucy mengajak masyarakat untuk menularkan pengetahuan yang diperoleh ke sanak saudara dan tetangga.
“Semoga pertemuan semacam ini akan dapat membuat masyarakat menjadi cerdas dalam menggunakan obat,” harap Ketua DPC Partai Demokrat Kota Surabaya ini. [geh]
