Bupati Lumajang bersama Rombongan dari Lumajang saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional VII Tim Pengendalian Inflasi Daerah 2016 yang dipimpin Presiden Jokowi di Hotel Grand Sahid Jaya, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (4/8/2016) .
(Rakornas TPID di Jakarta)
Lumajang,Bhirawa.
Kabupaten Lumajang dinilai berhasil dalam pengendalian Inflasi daerah yang di lihat dari intensitas kegiatannya yaitu dalam program kerja unggulan yang merupakan bagian dari indikator penilaian ternyata membuahkan hasil.
Dengan keberhasilan tersebut akhirnya Kabupaten Lumajang masuk dalam Nominasi TPID berprestasi yang mewakili Jawa Bersama Kabupaten lainnya di Jawa Timur yakni,Malang dan Bondowoso.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabag humas pemkab Lumajang Drs.Azis fachrrurozi yang mendampingi Bupati Lumajang Drs.As at Malik dalam perolehan penghargaan TPID Berprestasi yang dilaksanakan di sela sela Rapat Koordinasi Nasional VII Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) 2016 yang digelar di Hotel Grand Sahid, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (4/8) yang dipimpin langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo.
Menurut Azis ,Bupati Lumajang Drs.As at Malik dalam kesempatan tersebut juga didampingi oleh sekda Lumajang Drs Mashudi selaku ketua TPID ,Kepala Bapekab Lumajang,Kepala DPKAD dan Staf dari Bagian Ekonomi Kabupaten Lumajang.
Penyerahan penghargaan tersebut menurut Azis langsung diserahkan oleh Presiden RI Joko Widodo yang disaksikan oleh para menteri Kabinet Kerja yang saat itu mendampingi Presiden ,di antaranya: Menteri Keuangan, Sri Mulyani, Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Jend. TNI. Purn. Wiranto, Menteri Koordinator Koordinator Kemaritiman, Jend. TNI. Purn. Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Bambang Brodjonegoro.
Selain itu turut hadir, Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardoyo, Panglima TNI, Jend. TNI. Gatot Normantyo
Penghargaan TPID Berprestasi tersebut menurut Azis merupakan penghargaan untuk Lumajang karena intensitas kegiatannya termasuk program kerja unggulan yang menjadi indikator penilaian telah berfungsi dengan baik sebagai langkah untuk mendorong pengendalian inflasi di Kabupaten Lumajang.
“Penghargaan tersebut tidak lepas dari peran aktif Bupati yang intensif dalam melaksanakan program didaerah serta adanya program unggulan seperti yang diprogramkan oleh Dinas pertanian yakni Sigarpun Bulat,Pasar Agro,Si Gempal dan lain lain,”ujar Azis.
Lebih lanjut Azis juga menjelaskan giat Kabupaten Lumajan kedepan akan menindaklanjuti seperti yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, tentang empat kunci yang harus dilakukan dalam pengendalian inflasi di Indonesia, baik di tingkat pusat maupun daerah. Pertama, penyediaan anggaran pengendalian harga oleh seluruh Pemda, agar dapat melakukan intervensi apabila diperlukan. Kedua, agar unsur-unsur di daerah, seperti Pemda, Kepolisian, Kejaksaan, dan BI di daerah, secara rutin melakukan pemeriksaan pasokan bahan pokok di gudang penyimpanan. Ketiga, memastikan transportasi di daerah maupun antardaerah selalu lancar. Keempat, menjaga distribusi barang.
“Dalam penutup pidatonya, Presiden RI menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam upaya memastikan tercapainya sasaran inflasi nasional yang lebih rendah, ” Pungkasnya.(Dwi).
