Mahasiswa ITS Diberi Akses Inovasi Teknologi Grab

Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata dan Rektor ITS, Joni Hermana usai melakukan penandatanganan kerjasama. [Achmad tauriq]

Surabaya, Bhirawa
Grab, mobile platform O2O menjalin kerjasama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya. Kerjasama untuk diwujudkan dengan memberikan mahasiswa akses langsung terkait proyek teknologi mereka, serta kesempatan magang bagi mahasiswa ITS dari berbagai bidang studi.
Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata saat dikonfirmasi Bhirawa, Selasa (23/10) kemarin mengungkapkan sejalan dengan master plan Grab 4 Indonesia 2020 untuk menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan kapasitas talenta lokal dibidang teknologi informasi, technopreneurship dan inovasi teknologi.
“Dengan menggandeng ITS sebagai Universitas yang inovatif ini, kami akan membuat ITS jadi semakin smart lagi dalam hal teknologi dan transportasi akan kami kembangkan disini Grab Smart Shelter yang tidak hanya sebagai transportasi tapi juga akan disediakan Wifi. Dan kami juga akan kembangkan untuk GrabFood Both dan Grab for Business,” terangnya. Ridzki menambahkan kerjasama dengan ITS ini merupakan kerjasama pertama kali yang dilakukan di Universitas.
“Sebagai pengembangan resources talent tentunya kami akan kembangkan lagi karena fokus kami kepada pendidikan, humans resources, pengembangan talent tentunya kami komitmen setelah ini akan ada beberapa universitas,” ujarnya.
Sedangkan kerjasama ini akan terjalin dengan jangka panjang karena pihaknya ingin melihat bagaimana perkembangan teknologi nanti kedepan dengan bantuan ITS.
Rektor ITS, Joni Hermana mengapresiasi kerjasama yang terjalin dengan Grab yang sejalan dengan strategi ITS dalam bagian menghadapi Revolusi Industri 4.0. “Kami ingin menyiapkan betul agar mahasiswa mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi dalam perkembangan teknologi,” pungkasnya. Untuk itu ITS menjalin kolaborasi dengan perusahaan yang memang sesuai dengan lingkungan bisnis era sekarang. “Komitmen kami adalah untuk terus membekali peserta didik dengan pengetahuan kewirausahaan berbasis teknologi,” katanya.
Melalui kerja sama ini dan dengan 24 ribu peserta didik, diharapkan akan lebih banyak mahasiswa yang akan mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan temuan-temuannya, selain juga dapat menikmati fasilitas kampus yang lebih terintegrasi dengan Grab. [riq]

Tags: