Para santri MAIT Dafi belajar dengan santainya di rumah masing-masing. [achmad suprayogi]
Sidoarjo, Bhirawa
Program pemerintah untuk mengalihkan pembelajaran para siswa di rumah masing – masing ditindaklanjuti langsung oleh Pondok Pesantren Tahfizh Alquran Darul Fikri (PPTQ Darul Fikri) Sidoarjo, dengan meluncurkan HOME (Home Oriented and Meaningfull Education) belajar secara online.
Peluncuran Program HOME merupakan bentuk dukungan secara penuh terhadap kebijakan dari pemerintah. Hal ini didasarkan atas pertimbangan kebaikan bersama. Pimpinan PPTQ Darul Fikri ingin para siswanya tetap sehat dan terhindar dari bahaya Virus Corona.
Kepala MAIT Dafi, Angga Wahyu Wardhana SS mengatakan, Program HOME ini membawahi beberapa kegiatan, seperti Idol (Integrated Dafi online learning), Quranic Familly, Tahajud Call, Cooking Pratcice with Mom, dan Young Leadership Familly. ”Semua kegiatan itu merupakan hal yang harus dilakukan siswa Dafi selama masa lockdown dan belajar di rumah,” tegas Angga, Kamis (19/3) kemarin.
Angga menegaskan dalam mengawal Program Idol, para guru setiap mata pelajaran mengunakan fasilitas Google Classroom. Mereka memberikan materi, tugas dan arahan pembelajaran di Google Classrom sesuai jadwal yang kami buat.
“Jadi para siswa harus standby di depan komputer selama jam pelajaran berlangsung, dan mengerjakan tugas yang diberikan guru. Hal itu efektif membuat siswa MAIT Darul Fikri tetap belajar dan mencegah mereka berkeliaran selama masa lockdown,” ungkapnya.
Aulia Maulidiah salah satu santri MAIT Darul Fikri saat dihubungi via media sosial mengaku senang dengan adanya Program HOME. Menurutnya, Program HOME bisa membuat siswa MAIT Darul Fikri lebih mandiri dalam belajar. ”Diharapkan siswa MAIT Darul Fikri bisa belajar menerapkan konsep kemandirian belajar, sekaligus merdeka belajar selama dua minggu ini,” katanya. [ach]
