Maksimalkan Jalibar, Pemkot Batu Buat Jalan Tembus Toyomerto

Komisi C DPRD saat mendatangi Balai Kota Batu untuk melakukan hearing dengan beberapa OPD terkait.

Kota Batu,Bhirawa
Pemerintah Kota Batu akan segera membuat jalan tembus Toyomerto- Jalibar. Rencana ini semakin mendekati realisasi setelah DPRD Kota ini melakukan survey lapangan dan memberikan lampu hijau. Dan pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu menargetkan jalan tembus ini sudah bisa dimulai pembangunannya pada awal tahun 2021.

Jika awal tahun 2021 sudah bisa dimulai maka jalan tembus Toyomerto- Jalibar ini akan bisa terselesaikan pada tahun 2022. “Survey yang dilakukan dinas bersama DPRD adalah tahap awal. Hasil survey akan kita bahas bersama dinas teknis untuk dilanjutkan dengan pembuatan perencanaan,”ujar Wali Kota Batu, Dra Hj Dewanti Rumpoko MSi, Rabu (14/10).

Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat mengatakan bahwa pengerjaan jalan tembus ini memakan waktu lama ini karena panjang jalan mencapai dua kilometer dengan lebar 12 meter. Adapun anggaran yang dibutuhkan untuk melaksanakan proyek ini sebesar Rp 20 miliar.

“Selain untuk pemerataan ekonomi di Kota Batu. Saat ini sudah dimulai penataan lahan. Begitu juga di akses masuk jalan tembus,” ujar Alfi. Ia juga menjelaskan bahwa pembangunan jalan tembus merupakan rangkaian dari ring road Kota Batu. Hal ini dibuat sebagai konektivitas jalan alternatif mulai dari Krematorium Junrejo – Tlekung – Jalibar dan keluar di Toyomerto.

Pengembangan sistem jaringan jalan dan prasarana transportasi ini mendapat dukungan penuh dari Komisi C DPRD Kota Batu. Dan beberapa waktu lalu Komisi C telah meninjau persiapan pembangunan jalan tembus Toyomerto-Jalibar ini.

Terkait masalah lahan jalan tembus yang merupakan milik Perhutani, anggota Komisi C juga meminta nantinya ada kesepakan hitam di atas putih dengan Perhutani. Ini agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.

“Dari hasil peninjauan, kami ingin tahu progres dari DPUPR sejauh mana pembangunan jalan tembus Toyomerto-Jalibar. Mengingat jalan tembus ini jadi visi visi Wali Kota yang akan tercover hingga 2022,” ujar Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Batu, Didik Machmud

Politisi Golkar ini berharap agar proyek ini bisa diselesaikan sebelum tahun 2022. Sehingga bisa mengurai kemacetan yang membawa dampak pemerataan ekonomi bagi masyarakat. Untuk itu, legislatif akan mendukung dari sisi penganggaran.

Ditambahkan Ketua Fraksi Gabungan Amanat Demokrat DPRD Batu, Haji Rudi bahwa harus ada sinergi untuk mewujudkan visi misi Walikota Batu yang diterjemahkan oleh tiap-tiap OPD. Iapun juga mendukung pelaksanaan proyek jalan tembus yang menjadi program prioritas DPUPR ini.

“Kami ingin agar proyek jalan tembus Toyomerto- Jalibar bisa terealisasi karena ada keberlanjutan antara satu dengan lainnya,” ujar Rudi.(nas)

Tags: