Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, mengajak wartawan tinjau taman di samping pendopo sedang direnovasi untuk Wisata Pendidikan. [syamsudin/bhirawa]
Mandhepa (Pendopo, Red) selama ini memang khusus kegiatan Kenegaraan. Boleh terbilang tidak pernah, pasilitas yang ada untuk kegiatan umum. Tidak lama lagi, pendopo Ronggosukoti, selain digunakan acara Kenegaraan juga akan dibuka sebagai tempat edukasi wisata (wisata pendidikan).
Rencana itu disampaikan Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, disaat
sambutan di acara pengukuhan penugasan guru sebagai kepala sekolah di Aula Dinas Pendidikan jalan Raya Proppo Pamekasan beberapa hari yang lalu.
“Sebentar lagi, Pendopo Kabupaten Pamekasan (Mandhepa Ronggosukowati) akan saya buka menjadi Mandhepah wisata edukasi untuk para pelajar,” ucapnya.
Alasan Baddrut, Pendopo merupakan bangunan bersejarah juga sebagai saksi bisu berdiri Kabupaten Pamekasan. Keinginan lain, ia (Bupati, Red) tidak berjarak dengan masyarakatnya.
“Kami berkomitmen, ingin menjadi pemimpin yang inspiratif, pemimpin yang tidak berjarak dan menjadi pemimpin yang menyatu dan tumbuh bersama dengan seluruh masyarakat,” tandas Pengurus PKB Jatim ini.
Bupati didamping Kabag Humas Setda Pamekasan, Sigit Priyono, sebelum menjamu rekan jurnalis, mengajak berkeliling melihat ruang kerja dan aula PKK yang sedang direnovasi dengan tata dekorasi lebih naturalis berbalut serba warna putih.
“Ini masih direnovasi. Ruang ini kita rombak agar tidak terkesan formal. Di sini (ruang Dinas Bupati, Red) kita buat ruang rapat bentuk meja bundar. Kita ubah, kita merasa nuansa baru,” tuturnya.
Baddrut Tamam, sosok pemimpin penuh ide-ide unit bernilai inovatif, memperlihatkan garapan taman halaman samping pendopo mengusung konsep natural bergaya eropah ini tidak akan lama dilauching dan dapat dinikmati warga Pamekasan.
Pendopo, bangunan bersejarah dengan arsitektur berusia lanjut, unik dan saksi bisu perjalanan sejarah panjang roda pemerintahan masyarakat di Kabupaten berslogan Bumi Gerbang Salam.
“Kami ingin berkomitmen sebagai pemimpin inspiratif yang tidak berjarak dan menjadi pemimpin yang menyatu dan tumbuh bersama dengan seluruh masyarakat,” tutur Bupati Baddrut Taman, kepada Kepala Sekolah se Pamekasan ini.
Komitmen itulah, ia (Bupati, Red) mempersilahkan rumah dinasnya untuk dikunjungi sehingga dapat menambah pengetahuan sejarah bagi yang berkunjung. “Pendidikan di Pamekasan ini terus berkemajuan dan berkembang serta dapat mencetak generasi muda yang hebat dimasa yang akan datang,” harapnya.
Program bupati untuk menjadikan pendopo sebagai tempat wisata edukasi perlu mendapat dukungan dari semua pihak lantaran saat ini pengembangan sektor pariwisata dinilai sangat menguntungkan bagi pembangunan suatu wilayah. [din]
