Tri Rismaharini
Tri Rismaharini
Siapa yang tidak mengenal Tri Rismaharini, Wali Kota Surabaya. Sosok wali kota yang sarat prestasi tidak hanya diakui di mata nasional, tapi dunia internasional. Tak heran jika saat ini dia diberikan kepercayaan sebagai Presiden United Cities and Local Goverment (UCLG) Asia Pasific (Aspac).
Namun siapa sangka, jika Risma muda dulu pernah menjadi atlet dan sempat mengikuti beberapa kejuaraan, walaupun hasil akhirnya mengecewakan. Yakni tidak pernah menang lomba. “Saya dulu waktu sekolah pernah menjadi atlet lari. Saya sering ikut lomba tapi tidak pernah menang,” ujar Wali Kota Risma, disambut tawa saat bercengkrama dengan awak media, di rumah dinas wali kota beberapa waktu lalu.
Cerita menjadi atlet lari itu bermula dari kegemarannya main bola basket di sekolah. Saat bermain basket itulah gurunya melihat jika Risma muda memiliki kecepatan dalam berlari. Karena larinya sangat kencang, sang guru memindahkannya untuk menekuti olahraga lari.
“Ternyata capek dan berat lho jadi atlet itu. Lebih berat menjadi atlet dibanding wali kota. Betapa tidak, saya harus bangun pagi jam 5 pagi untuk latihan berlari. Saya diantar bapak saya untuk latihan. Berat ternyata jadi atlet,” kenang Wali Kota Risma.
Wali kota perempuan pertama Kota Pahlawan ini mengaku, jika menjadi atlet lari bukan pilihannya. Ia mengaku lebih tertarik dengan olahraga basket. Tapi karena diminta untuk menggeluti olahraga lari, dia hanya menurut saja. “Saya ya tidak berani menolak. Saya ikuti saja perintah beliau. Walaupun saya aslinya suka dengan bolat basket,” ungkapnya. [iib]
