Sesi pemilihan ketua dalam Mubes KBD (supriyanto/bhirawa)
Kota Batu, Bhirawa
Mantan Ketua KPU Kota Batu Bagyo Prasasti Prasetyo akhirnya terpilih jadi Ketua Komunitas Batu untuk Demokrasi (KBD) dalam Musyawarawah Besar (Mubes) yang digelar di KUD Batu, Minggu malam (24/5).
Bagyo menyisihkan mantan Caleg PKB Asep Ghozi dengan selisih hanya 1 suara dalam tahap akhir pemilihan. Asep Ghozi akhirnya masuk sebagai anggota Presidium bersama Mardi Setyaningsih (aktifis Sekolah Perempuan Desa), Dikut Purwanto (Pensiunan PNS) dan Wahyu Winarko (Pengusaha).
Anggota KBD adalah alumni Sekolah Demokrasi yang digelar oleh Averrous Community dan Komunitas Indonesia untuk Demokrasi (KID) selama 3 tahun.
Para peserta Sekolah Demokrasi adalah stakheholder di Kota Batu yang concern dalam pembinaan kehidupan berdemokrasi. Baik dari politisi, pegiat demokrasi, usahawan, PNS, wartawan, dan tokoh masyarakat lainnya.
Bagyo, mengatakan, eksisnya komunitas ini diharapkan mampu menciptakan demokrasi positif bagi masyarakat.
Selain itu, ke depan, komunitas ini akan fokus memberi pengetahuan, arti dan keberadaan demokrasi kepada masyarakat. Era Reformasi yang salah satunya menghasilkan otonomi daerah telah meningkatkan partisipasi masyarakat di daerah. KBD konsen untuk ikut serta bersama masyarakat dalam menjalankan Demokrasi Partisipatoris demi kesejahteraan masyarakat.
“Ini amanah dan harus dijalani sebaik mungkin, kami ingin demokrasi di Kota Batu meningkat dan membawa perubahan bagi daerah,” paparnya.
Sementara itu Imanuel Yoshua komisioner KPP Jatim alumni Sekolah Demokrasi angkatan V tahun 2010 mengatakan, keberadaan KBD sangat strategis dalam mengawal demokratisasi di daerah. Masyarakat membutuhkan mitra untuk berdiskusi dan berbagi. Demikian juga pemerintah dalam meningkatkan pelayanan masyarakat. [sup]
