Ketua PW Muhammadiyah Jatim, Dr H M Saat Ibrahim, didampingi Wakil Ketua Prof H Achmad Jainuri MA, Wakil Ketua Dr H Syamsudin Mag, Sekretaris Ir H Tamhid Masyudi dan Wakil Sekretaris Dr H Biyanto MAg secara simbolis saat menerima paket bantuan dari CEO Maspion Grup, Alim Markus yang didampingi para staf. [trie diana]
Surabaya, Bhirawa
Maspion Grup menyerahkan bantuan berupa sembako dan Alat Pelindung Diri(APD) melalui Pengurus wilayah Muhamadiyah Jawa Timur. Sebelumnya bantuan serupa diserahkan grup bisnis ini melalui Pengurus Wilayah Nahdatul Ulama (PWNU) Jatim.
Bantuan diserahkan langsung oleh CEO Maspion Grup, DR Alim Markus dan Paguyuban Masyarakat Tionghoa Jatim diwakili Ketuanya, Lim Oyen , Kamis(23/4).
Menurut CEO Maspion Grup, Alim Markus, pihaknya dan Paguyuban Masyarakat Tionghoa Jatim, bekerjasama dengan PW Muhammadiyah mengadakan Bakti Sosial (Baksos) membantu menanggulangi Pandemi Virus Corona dengan menyalurkan paket Sembako dan APD, untuk masyarakat yang terdampak secara ekonomi dan Financial.
“Kepada PW Muhammadiyah ini, kami menyerahkan bantuan berupa 1.500 Paket Lebaran, 5 ton beras dan 5 karton Kopi Kapal Api. Selanjutnya agar pakat bantuan ini diteruskan kepada warga yang secara ekonomi dan financial terpengaruh akibat dampak pandemi Virus Corona, yang hingga kini masih merebak,” kata Alim, usai serah terima bantuan kepada para petinggi PW Muhammadiyah Jatim.
Sementara itu, Ketua PW Muhammadiyah Jatim, Dr M Saat Ibrahim MA menjelaskan, memang setiap tahun PW Muhammadiyah selalu menerima bantuan dari para pengusaha itu berupa paket bingkisan sebanyak 1.500 paket, sedangkan untuk saat ini juga menerima tambahan berupa beras sebanyak 5 ton yang dikemas dalam paket 5 Kg.
Bantuan ini terkait dengan adanya pandemi Virus Corona yang hingga kini belum mereda, selanjutnya paket bantuan akan diteruskan kepada yang berhak menerima.
“Insya Allah PW Muhammadiyah Jatim akan meneruskan paket bantuan kepada warga yang berhak menerimanya. Bahkan PW Muhammadiyah Jatim tidak hanyak memikirkan warga yang ada di Jatim saja. Tetapi juga imigran yang ada di Malaysiapun juga dipikirkan,” jelas Kiai Saat.
Sedangkan penyalurannya bisa bekerjasama dengan LazisMu, tetapi terkait pandemi Virus Corona ini Muhammadiyah telah membantuk MCCC yakni Muhammadiyah Covid 19 Comand Centre yang membidangi pananganan dan pencegahan pandemi Virus Corona ini. Jadi semuanya dibawah koordinator Ketua MCCC, dan telah dibentuk hingga tingkat PDM (Pengurus Daerah Muhammadiyah) yang semua terkait dengan Covid 19 dikomandoi MCCC. [fen]
