Mas’ud Yunus Ubah Mental Warga Lewat Ceramah

KH Mas'ud Yunus berceramah dihadapan ribuan jamaah. [kariyadi/birawa]

KH Mas’ud Yunus berceramah dihadapan ribuan jamaah. [kariyadi/birawa]

Kota Mojokerto, Bhirawa
Wali Kota Mojokerto H Mas’ud Yunus memiliki kiat jitu dalam mengubah mental warganya. Dengan berpredikat sebagai kiai, tetap istiqomah mensyiarkan agama. Tujuannya selain syiar agama juga untuk mengubah mental masyarakat di di berbagai kesempatan.
Seperti dilakukan Wali Kota Mas’ud Yunus ketika berceramah di forum Jamaah Majlis Ta’lim Al Ummahat Kota Mojokerto yang dibinanya sejak menjabat sebagai wakil wali kota. Acara yang digelar di GOR Seni Majapahit itu dipadati jamaah lebih dari 2 ribu ibu-ibu.
Pengajian yang digelar rutin setiap bulan ini jamaahnya datang untuk mendengarkan tausiah Mas’ud Yunus. Tetapi ada yang beda dalam kegiatan kemarin, sebelum mendengarkan tausyiah juga berkesempatan untuk check up kesehatan gratis dan donor darah.
Ketika berceramah, Wali Kota Mas’ud membahas tentang persaudaraan karena Allah. Seorang muslim di dalam mencintai atau membenci sesuatu harus karena Allah dan Rasul-Nya.
”Hal ini sesuai dengan sabda Rasululloh SAW. Barang siapa yang mencintai karena Allah, dan membenci karena Allah, memberi karena Allah, dan menahan karena Allah, maka ia telah menyempurnakan iman,” pesanĀ  Mas’ud Yunus.
Dalam bersaudara karena Allah hendaknya orang yang dipilih sebagai teman atau saudara memiliki empat karakter. ”Hendaknya memilih teman yang berakal sehat, berakhlak mulia, bertaqwa kepada Allah SWT, dan berpegang teguh pada syariat agama,” tambah Mas’ud Yunus.
Dengan bersaudara, Mas’ud Yunus juga mengatakan hendaknya tak membebani saudara dengan suatu yang memberatkan atau membuatnya tidak senang. ”Kita juga harus memenuhi hak-hak ukhuwah kepadanya dengan memperkuat dan melanggengkan ikatannya. Dan mendoakan kebaikan baginya, anak-anaknya, dan orang-orang yang ada hubungan dengannya,” tegasnya. [kar.adv]

Tags: