Masuk 10 Besar, Korpri Jatim Tetap Bersyukur

PNSPemprov Jatim, Bhirawa
Meski tak bisa meraih juara umum pada Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Korpri Nasional di Aceh, Dewan Pengurus Korpri Provinsi Jatim tetap bersyukur. Korpri Jatim masih masuk 10 besar dari 40 peserta yang mengikutinya.
“Pelaksanaan MTQ Korpri Nasional ini sudah yang kedua kalinya. Jatim baru pertama kali mengikuti lomba ini. Kita tetap bersyukur karena sudah masuk 10 besar tepatnya di urutan tujuh,” kata Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Provinsi Jatim, Drs H Hizbul Wathon MM, dikonfirmasi, Kamis (28/8).
Menurut dia, secara keseluruhan pelaksanaan MTQ Korpri sangat bagus, namun masih ada permasalahan dalam penjurian. Ada oknum dewan juri yang diduga bermain-main yang mengakibatkan kerugian pada kafilah yang mengikuti perlombaan tersebut, khususnya dari Jatim.
Hizbul Wathon mencontohkan beberapa indikasi tersebut diantaranya, pada lomba kategori sahril Quran, panitia mengulur-ulur waktu dan tak segera mengumumkan siapa yang masuk final. Saat ditanya ke dewan juri, alasannya tidak jelas dan berputar-putar.
“Indikasi lain, salah seorang dewan juri adalah orang yang pernah bermasalah pada perlombaan sebelumnya. Seharusnya kafilah Jatim bisa masuk babak final, tapi dicurangi. Padahal saat lomba itu, banyak pihak yang memuji kafilah kita dan diprediksi akan juara,” ungkapnya.
Tak cukup disitu, panitia lomba juga melakukan pelanggaran atas kesepakatan yang telah ditetapkan saat technical meeting. Sejak awal sudah ada kesepakatan jika ada peserta yang terlambat daftar tidak diperbolehkan untuk mengikuti lomba. Tapi saat ada peserta lomba yang terlambat mendaftar, panitia membuka tambahan dari awalnya diikuti 21 peserta ditambah tiga peserta karena terlambat.
“Ketua Panitia Prof Said Aqil Al Munawar sempat mengumpulkan para dewan juri dan sempat memberikan ancaman. Tapi percuma saja, tidak ada efeknya. Kita juga sempat katakana pada Prof Said bahwa kepanitiannya bagus. Cuma ada oknum yang tidak fair,” katanya.
Walaupun masih ada kecurangan, lanjutnya, pelaksanaan MTQ Korpri Nasional ini lebih bagus dibanding dengan Pornas Korpri di Manado beberapa waktu lalu. “Seolah ada upaya siapa pun boleh juara asal tidak Jawa Timur,” tandasnya. [ iib]

Tags: