Melihat Kiprah Peduli Sosial Karang Taruna Kabupaten Sidoarjo

Para kader Kartar Jabon yang berbaur dengan warga saling membantu dalam penanganan korban banjir. [achmad suprayogi/bhirawa]

(Selalu Turun Siap Membantu Warga Korban Bencana)
Sidoarjo, Bhirawa
Hampir setiap ada bencana di wilayah Kab Sidoarjo, Karang Taruna (Kartar) selalu ada untuk memberikan bantuan kepada warga, baik berupa Sembako, tenaga ataupun bentuk sosial-sosial yang lainnya, diantaranya memberikan motivasi dan semangat kepada korban. Sosial Karang Taruna, sosial yang tanpa henti.
Diakhir tahun 2017 ini saja ketika ada bencana angin puting beliung di wilayah Kec Waru, banjir di wilayah Kec Porong dan banjir di wilayah Kec Jabon, Kartar selalu menerjunkan personilnya untuk memberikan bantuan moril maupun materiil kepada warga.
Sebagaimana terjadi di wilayah Kec Jabon, Kartar Kec (Kartarcam) Jabon telah bersiaga 24 jam, dan menerjunkan lebih dari 80 personil untuk membantu warga di lima desa yang terdampak bencana banjir. ”Setiap hari kita terjunkan 80 kader yang tersebar di lima desa untuk membantu para korban bencana banjir,” kata Mashudi, Amd Kep, Ketua Kartarcam Jabon.
Menurut Mashudi, lebih dari seminggu ini Kartarcam Jabon bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab Sidoarjo dan instansi terkait lainnya bahu membahu untuk membantu korban bencana banjir.
Baik dari segi pelayanan kesehatan, mengantarkan Sembako dari rumah ke rumah bahkan sampai pembuatan WC darurat pun dilakukan kader Kartarcam Jabon. Rencananya ada delapan titik di empat desa karena waktu musim hujan belum berakhir.
Sebelumnya, Bulan Oktober 2017 lalu pada kegiatan Jambore Karang Taruna Kabupaten (Kartarkab) Sidoarjo juga diisi dengan berbagai kegiatan yang bersifat sosial oleh para peserta dari seluruh desa/kelurahan di Kab Sidoarjo.
”Ribuan peserta Jambore Kartarkab Sidoarjo melaksanakan senam bersama di lapangan Desa Sambungrejo, Kec Sukodono, lanjutkan dengan kegiatan membersihkan sampah di lapangan dan di sungai,” kata Imam Safi’i Ketua Kartarkab Sidoarjo.
Menurutnya, bersih-bersih sampah itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab terhadap masyarakat Desa Sambungrejo karena sebelum dipakai untuk kegiatan Jambore lapangan dalam keadaan bersih, maka setelah ditinggalkan juga harus dalam keadaan bersih dari sampah.
Setelah melakukan bersih-bersih sampah di lapangan, ribuan peserta jambore langsung bergerak ke sungai Desa Sambungrejo yang letaknya tidak jauh dari lapangan yang dipakai untuk kegiatan. ”Selain melakukan aksi bersih-bersih sungai dari sampah, teman-teman juga memasang banner himbauan agar masyarakat tidak membuang sampah ke sungai,” katanya.
Sementara hari kedua Jambore Kartarkab Sidoarjo itu juga diisi dengan acara bakti sosial lainnya, yaitu pemberian pengobatan gratis bagi warga sekitar yang bekerjasama dengan RS Anwar Medika dari Kec Balongbendo.
Diungkapkan Imam Safi’I, acara Jambore Kartarkab Sidoarjo dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 57 dan bulan bakti Kartar itu bisa memberikan manfaat bagi masyarakat sekitarnya.
”Selama ini Kartar berbuat dengan didasari niat tulus dan ikhlas untuk membantu saudara yang sedang tertimpa bencana. Tentu, kegiatan teman-teman selama ini selalu diapresiasi. Karena mereka tak pernah digaji dan kita tahu bahwa mereka berbuat pun tanpa pamrih,” tandasnya. [ach]

Tags: