Membuka Kemenag, SINBI Diluncurkan

Surabaya, Bhirawa
Terobosan demi terobosan terus dilakukan jajaran Kementerian Agama. Setelah sebelumnya Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) meluncurkan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) generasi kedua, giliran Ditjen Bimas Islam meluncurkan Sistem Informasi Manajemen Bimas Islam (SIMBI), Pusat Data dan Informasi Bimas Islam, sekaligus Sosialisasi Berbudaya IT.
“Kita berharap lahirnya SIMBI akan memudahkan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program, seiring berjalannya layanan data dan informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat dengan akurat, up to date dan reliabel,” kata Menteri Agama Suryadharma Ali, seperti rilis, Kamis (10/4).
Menurut Menag penyediaan sistem informasi dan data berbasis IT merupakan pencapaian luar biasa yang akan mendorong peningkatan kualitas layanan Kementerian Agama, khususnya yang terkait dengan layanan KUA.
“Lahirnya SIMBI merupakan jawaban cerdas dan strategis bagi peningkatan eksistensi dan kualitas layanan Bimas Islam,” tegas Menag.
Dengan memanfaatkan teknologi informasi, Menag berharap, reformasi birokrasi Kementerian Agama berjalan lebih efektif dan mengarah pada peningkatan kualitas pelayanan yang optimal, tidak bersifat ala kadarnya.
“Birokrasi harus benar-benar menjalankan fungsinya dalam layanan dan bimbingan. Reformasi birokrasi adalah keniscayaan yang harus segera dijawab melalui berbagai pembenahan sistem,” katanya.
Menurut Menag, pengembangan sistem kerja berbasis IT merupakan inovasi brilian dalam menunjang kinerja organisasi. Pengembangan ini, harap Menag, bukan hanya berdampak pada peningkatan kualias dan kuantitas kinerja, tetapi juga memberi nilai lebih bagi masyarakat. [wwn]

Rate this article!
Tags: