Menaker Arahkan BLK Gelar Pelatihan Pembuatan Alat Pencegah Covid-19

Jakarta, Bhirawa. 
Membantu pengadaan alat pencegahan pandemi virus Corona (Covid-19) yang makin langka, Balai Latihan Kerja (BLK), kini diarahkan untuk menggelar pelatihan produksi alat pencegahan penyebaran Covid-19. Seperti pembuatan masker, hand sanitizer, sabun dll. Ada 77 BLK yang memiliki program menjahit, kini diarahkan untuk pembuatan masker dan hand sanitizer. 
“Kami mendorong optimalisasi fasilitas BLK dam BLK Komunitas untuk dimanfaatkan menjadi tempat kegiatan pelatihan dan praktek pembuatan produk murah yang berguna untuk pencegahan penyebaran Covid-19. BLK milik Kemnaker sendiri, saat ini telah mulai melakukn langkah langkah tersebut. Salah satunya BLK Padang,” papar Menaker Ida Fauziyah, Selasa (24/3).
Dikatakan, BLK Padang telah melakukan uji coba pelatihan memproduksi 2.200 masker dan 1.500 liter hand sanitizer per hari. Dengan metode pelatihan serupa, nantinya akan diterapkan di 77 BLK yang lain. Kedepannya, setelah mengikuti rangkaian pelatihan, bisa bekerja di tempat masing-masing. Juga dapat menjual berbagai hasil pelatihan ke masyarakat dengan harga terjangkau (murah). Tujuannya, bukan hanya membantu pengadaan alat pencegahan penyebaran Covid-19, namun juga memberi kesempatan kerja bagi masyarakat.
“Dalam akses modal,upah, pengembangan produk hingga penasaran, Kemnaker telah menyiapkan skema bantuan program padat karya atau tenaga kerja Mandiri. Selanjutnya, untuk menambah penghasilan, hasil produksi peserta yang telah mengikuti pelatihan, boleh dijual dengan harga yang terjangkau masyarakat. Hasil penjualan digunakan oleh kelompok masyarakat tersebut, untuk melanjutkan produksi dan memperluas kesempatan kerja,” jelas Ida Fauziyah.
Disebutkan, untuk BLK dan BLK Komunitas berbasis IT akan dijadikan pusat informasi sosialisasi dan monitoring penyebaran Covid-19. Para Kadin Ketenagakerjaan dan Kepala Balai Besar Latihan Kerja Indonesia (BBLKI), diminta untuk pro aktif mendukung upaya tersebut. Menaker juga meminta, seluruh komponen Kemnaker dari tingkat pusat hingga daerah, juga para Atase Ketenagakerjaan di negara penempatan, untuk terus aktif dalam upaya antisipasi dan pencegahan penyebaran Covid-19. (Ira)

Tags: