Menang Lawan Barito Syarat Keluar Dari Dasar Klasemen TSC

Lamongan,Bhirawa
Tak nyaman dengan predikat juri kunci klasemen sementara Persela Lamongan masih memiliki kesempatan untuk keluar dari dasar klasemen sementara Torabicca Soccer Championship (TSC) A 2016.Namun, Syaratnya tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut harus menang saat menjamu Barito Putra pada pekan ke-8, di Stadion Gelora Surajaya, Senin (27/6) malam.
Mwnjadi sebuah misi dan ambisi besar pasukan Sutan Harhara untuk menjauh dari predikat juri kunci klasemen sementara.Saat ini tim kebanggaan LA Mania ini fokus untuk membidik kemenangan kedua.
Setelah sebelumnya Persela berhasil mengantongi tiga poin perdananya usai menekuk Perseru Serui 2-0, Kamis (16/6) lalu.Sang pekatih tetap berjarap ingin memperoleh kemenangan keduanya.
“Saya berharap dapat memperoleh hasil maksimal,k ungkap Pelatih Persela Sutan Harhara.
Dia juga menegaskan jika semangat para punggawa Laskar Joko Tingkir tengah memuncak paska mewujudkan poin absolut pertama dari Perseru.
“Semua pemain telah siap tempur dan siap memenangkan pertandingan,” kata Sutan.
Persela akan berharap Herman Dzumafo Epandi dapat kembali menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol. Apalagi, striker asing asal Kamerun tersebut akan di sokong Stevan Imbiri dan Dendi Sulistyawan dari posisi sayap, serta Zainal Arifin yang bertugas sebagai jenderal lapangan tengah.
“Kami tetap bermain normal seperti di pertandingan sebelumnya,” aku Sutan.
Sayangnya, di saat mengusung target kembali menang, Persela harus kehilangan Jose Pedrosa Galan. Gelandang asal Spanyol itu dipastikan absen akibat akumulasi tiga kartu kuning. Namun, Sutan mengaku tak ambil pusing atas absennya kreator serangannya. “Kami sudah menyiapkan pemain pangganti Galan dan kami tidak ada masalah,”Ungkapnya.
Sementara itu,Barito Berharap Tuah dari stadion Surajaya yang memiliki tradisi bagus ketika bermain di Stadion Surajaya Lamongan, menjadi suntikan motivasi tersendiri bagi Barito Putra untuk mendapat poin saat bersua dengan Persela Lamongan di pekan ke-8 Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
Pelatih Barito Putera Mundari Karya, mengusubg optimisme bahwa tim besutannya dapat mencuri point pada laga yang akan berlangsung pada Senin (27/6) malam.
“Kami berharap dapat bermain bagus dan dapat mencuri poin, karena kami memiliki tradisi bagus ketika bertandang di Lamongan,” ucapnya.
Keinginan untuk bisa mencuri poin di depan LA Mania – suporter Persela, sambung Mundari tentu ada syarat yang harus di penuhi oleh anak asuhnya. “Pemain harus bermain disiplin untuk membendung setiap serangan Persela,” terang dia.
Apalagi, Mundari menilai, penampilan Persela berubah signifikan sejak di arsiteki Sutan Harhara yang menggantikan Stefan Hansson yang mundur paska menuai hasil negatif di sejumlah laga awal TSC. “Saya akui perubahan ke arah positif di tubuh Persela cukup signifikan. Persela memiliki kepercayaan cukup tinggi setelah memenangkan pertandingan di laga home lawan Perseru,” ucapnya.
Namun, Barito tak hanya di hadang meningkatnya grafik permainan Choirul Huda dkk saja, tetapi juga di hadapkan pada persoalan hasil minor mereka di dua laga sebelumnya. Barito Putera tidak dalam peforma terbaiknya. Pekan lalu, mereka baru saja di tahan imbang 1-1 Semen Padang. Bahkan, di laga sebelumnya Barito yang telah lebih dahulu memimpin 3-1, di paksa mengakui kekalahan dari Persipura dengan skor 5-4. “Banyak yang kami waspadai dari Persela,” ujarnya.
Tak cukup sampai di situ, dua pemain kunci Laskar Antasari sebutan lain Barito Putra harus absen dengan alasan yang berbeda-beda. “Hansamu Yama absen kena akumulasi kartu kuning, kalau Dedi Hartono belum sembuh dari cedera tulang kaki,” tambah Mundari. [mb9]