Menikmati Indahnya Pantai di Bumi Wali Tuban

6-FOTO KAKI hud-Demam Bola DuniaTuban, Bhirawa
Kapan dan di mana pun, kalau sudah menjadi hobi, apalagi lagi musim pertandingan sepak bola dunia, meski bulan puasa tidak membuat para gibol (Pecinta bola) di bumi wali Tuban ini surut semangatnya dalam bermain bola.
Bulan puasa seperti saat ini, bermain bola adalah bagian dari aktivitas rutin para pemuda di kelurahan Karangsari Tuban. Pantai dan pesisir didepan Klenteng Kwan Sing Bio Tuban tepat di sisi jalur pantura, Jalan RE.Marta menjadi tempat favorit untuk bermaian dan menunggu buka puasa tiba.
Suasana pantai di sore hari menjadi daya tarik tersendiri bagi warga untuk menghabiskan waktu sambil becengkerama bersama saudara maupun sahabat. Selain itu ada juga yang memanfaatkan tanah lapang di pantai yang sedang surut untuk bermain sepak bola.
“Ada yang sekedar duduk di trotoar tepat di sisi pantai, ada juga yang bermai bola dan setiap sore selalu ramai seperti ini mas, biasanya mulai jam empat, sampai maghrib tambah ramai lagi,” kata Yogi salah satu warga yang juga lagi menunggu waktu buka bersama didepan Klenteng Kwan Sing Bio.
Dikatakan pula, Pantai Karangsari, atau lebih sering disebut warga Gerdu Laut, tidak hanya dinikmati oleh warga Tuban saja, para pengendara yang melintas juga tidak jarang mampir dan berhenti menikmati suasana pantai. Hal ini tampak terlihat dari banyaknya kendaraan, baik roda dua maupun roda empat yang terparkir dipinggir jalan. “Tidak hanya penduduk lokal,  pengendara yang melintas juga ikut menikmati suasana pantai disore hari, sehingga pantai ini ramai kendaran baik roda dua maupun roda empat, jadi tak terasa kalau sudah magrib” sambung Yogi.
Padatnya pengunjung pantai Gerdu Laut ini juga dimanfaatkan sejumlah pedagang untuk menjual makanan berbuka puasa (takjil). Mereka menjual aneka makanan berbuka, mulai es kelapa muda, bakso, dan beberapa jenis makanan lainnya.
“Sebagian pengunjung sengaja berbuka di pantai ini, dengan menikmati es kelapa muda, mupun minuman lainnya yang dijual pedagang disekitar pantai, makanan seperti bakso juga ada, selain harhanya juga terjangkau oleh kantong,” kata Lukman Hakim.
Akan tetepi, sangat disangkan pantai Gerdu Laut belum  dilengkapi fasilitas umum penunjang, seperti toilet umum dan tempat sampah, sehingga tidak jarang lokasi tersebut akhirnya dipenuhi oleh sampah yang berserakan serta tampak kumuh. “Kalau penerangan sudah ada, cuam tempat sampah dan toilet umum yang belum ada, biar pengunjung tidak buang sampah sembarangan,” Pungkas Lukman. [hud]

Caption foto : Para pemuda dan pengunjung di pantai depan Klenteng Kwan Sing Bio Tuban Jalan RE. Marta menjadi tempat favorit untuk bermain dan menunggu buka puasa tiba. (Khoirul Huda/bhirawa)

Tags: