Menyejahterakan Masyarakat, Tahun Ini Pasuruan Fokus Wisata dan Ekonomi Kreatif

Wisata andalan di Tretes Prigen Kabupaten Pasuruan di Air Terjun Kakek Bodo tetap ramai dikunjungi pengunjung, Selasa (28/3). Tahun ini, Pemkab Pasuruan fokus pada pengembangan sektor wisata dan ekonomi kreatif. [hilmi husain]

Pasuruan, Bhirawa
Pengembangan sektor wisata dan ekonomi kreatif menjadi fokus Pemkab Pasuruan pada tahun ini. Dengan mengembangkan dua sektor tersebut, diharapkan sebagai upaya untuk meningkatkan menyejahterakan masyarakat.
“Mulai saat ini, harus ada langkah strategis untuk mengembangkan potensi pariwisata. Jika sektor pariwisata bisa dikembangkan dan dikelola secara maksimal, maka ekonomi kreatif di sekitar lokasi-lokasi wisata akan tumbuh. Sehingga, otomatis dapat menumbuhkembangkan daerah sentra-sentra ekonomi kerakyatan yang akhirnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar HM Irsyad Yusuf, Selasa (28/3).
Menurutnya, semua program serta usulan pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif mengacu pada fokus pembangunan 2017 kemarin. Tujuannya adalah pemerataan investasi guna menekan disparitas wilayah. “Semua usulan program kegiatan yang disampaikan, harus benar-benar mengacu pada prioritas pembangunan tahun keempat. Makanya, di dalam RPJMD Kabupaten Pasuruan pada 2013-2018, akan terwujudnya kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat Kabupaten Pasuruan,” jelas Irsyad Yusuf.
Dalam pelaksanaannya, ia berharap semua komponen masyarakat di Kabupaten Pasuruan sedianya bersama-sama mengawal pelaksanaan sehingga menghasilkan program-program yang baik dan bagus.
“Harus kompak semua, demi kemaslahatan warga Pasuruan. Meski banyak pihak yang coba mengadu domba, kami tapi tetap kompak di segala hal,” tandas Irsyad Yusuf.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Pasuruan Bambang Abimanyu menyampaikan bahwa dari pelaksanaan Musrenbang Kecamatan menghasilkan 5.954 usulan kegiatan dengan nilai usulan sebesar Rp 3,202 triliun.
“Usulan itu dibawa ke forum OPD dan pra Musrenbang Kabupaten. Selanjutnya, usulan itu menjadi program bahan pembahasan dengan memperhatikan fokus pembangunan pada 2018,” kata Bambang Abimanyu. [hil]

Tags: