Meriahnya Parade Baju Adat SD Islam Al Abror Situbondo

Kontingen siswa SD Islam Al Abror Situbondo saat mengikuti kegiatan parade baju adat dan seni budaya.

Ratusan Siswa Konvoi Berpasangan, Menumbuhkan Rasa Cinta Tanah Air
Kab Situbondo, Bhirawa
Indonesia memiliki keberagaman seni dan budaya yang tak ternilai. Keindahan keberagaman itu tercermin dari acara parade baju adat yang beberapa waktu baru saja diselenggarakan di Kabupaten Situbondo. Parade ini cukup unik karena pesertanya merupakan siswa dan siswi sekolah dasar (SD) di Kecamatan Kota Situbondo, satu diantaranya SD Islam Al Abror.
Sejak pagi sekitar pukul 06.00 WIB, Jalan Kartini Nomor 1 Situbondo yang tepat berada di depan pendopo Bupati Situbondo, terlihat dipenuhi ribuan warga, Sabtu (14/3). Jalan protokol dikawasan yang dilalui parade siswa itu bahkan harus ditutup pihak kepolisian guna mengantisipasi terjadinya kemacetan kendarana di jalan raya.
“Atraksi ini sangat memukau. Makanya masyarakat Situbondo sangat antusias menyambutnya. Apalagi pesertanya sebagian besar dari kalangan siswa SD. Unik lucu dan menyenangkan,” ujar Maryono, salah satu pengunjung.
Meski acara dilepas sejak pagi hari, antusias masyarakat untuk menonton parade baju adat cukup tinggi. Terbukti, jalanan disepanjang kawasa Jalan RA Kartini, Jalan Cendrawasih, Jalan Merak, Jalan Jaksa Agung Suprapto, hingga jalan PB Sudirman penuh dijejali barisan masyarakat. Mereka penasaran dengan atraksi seni budaya khas Situbondo yang dibarengi dengan parade baju adat nusantara. “Parade kontingen SD Islam Al-Abror ini paling banyak pesertanya. Selain itu, atraksinya cukup menarik bagi penonton. Banyak siswa siswi berjalan dengan berpasangan,” imbuh Maryono.
Maryono berharap, kegiatan ini terus disinambungkan di tahun-tahun mendatang. Karena selain memberikan hiburan kepada masyarakat Kota Santri juga dapat memupuk tali kebersamaan dan mampu menjaga kelestarian budaya khas Situbondo.
Di mata Maryono, gagasan parade baju adat dan kreasi seni ini, banyak memberikan pendidikan yang psoitif bagi peningkatan karakter anak. “Ini sangat bagus untuk ditonton masyarakat. Selain baju baju yang dipakai islami, juga banyak yang menampilkan kesenian tradisional Situbondo,” kupas Maryono.
Fita Ariyani MPd, Kepala SD Islam Al Abror Situbondo menimpali, dalam parade siswa tahun 2020 ini tidak hanya diikuti lembaga sekolah yang ia pimpin saja. Melainkan juga melibatkan ratusan siswa yang berasal dari SDN 4 Dawuhan, SDN 4 Patokan, SDN 2 Patokan dan SDN 6 Dawuhan. Penyelenggaraan parade siswa tahun 2020 ini berbeda dengan tema kegiatan tahun sebelumnya.
“Kami sengaja mengambil tema ‘Bhinneka Tunggal Ika’. Tema ini sangat cocok dengan parade pakaian adat nusantara yang dipakai siswa SD Islam Al-Abror Situbondo,” ujar Fita Ariyani.
Masih kata Fita, tiap kontingen memiliki tema dan penampilan yang berbeda beda selama atraksi di jalanan. Khusus kontingen SD Islam Al Abror, lanjut Fita Ariyani, dari 630 siswa peserta tampil berjalan di jalan raya dengan beberapa tema baju adat nusantara. Pertama, ada siswa siswi yang dipasangkan dengan pakaian baju adat Madura.
Kedua, sebut Fita, ada defile dengan pakaian TNI/Polri, pilot, pramugari/pramugara, penerbang dan beberapa siswa berpakaian keamanan laut. “Kami memang menganjurkan parade dengan berbagai macam pakaian khas adat nusantara,” ujar Fita Ariyani.
Yang menggembirakan lagi, kupas Fita, SD Islam Al-Abror Situbondo banyak ditempati oleh putera puteri kiai khos yang ada di Kota Santri Situbondo. Misalnya saja, sebut Fita, putera KHR Kholil Asad Syamsul Arfin dan kiai kharismatik lain yang ada di Situbondo mempercayakan pendidikan putera puterinya di SD Islam Al-Abror Situbondo.
Dengan adanya kepercayaan ini, terang Fita, membuktikan lembaga pendidikan SDI Al-Abror memiliki kualitas yang tidak kalah dengan SD yang lain. “Ini merupakan suatu kehormatan kepada yayasan SD Islam Al-Abror Situbondo,” ungkap Fita Ariyani.
Sementara itu Wakil Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi saat melepas parade siswa sangat mengapresiasi pelaksanaan parade baju adat yang diprakarsai oleh gugus 1 Kecamatan Kota Situbondo kemarin. Wabup Yoyok bahkan ikut senang atas terselenggaranya pelaksanaan parade baju dan kreasi seni yang didalamnya menampilkan siswa siswi SD. “Ini (parade karnaval siswa) juga sangat bagus karena banyak menampilkan potensi unggulan yang dimilik lima lembaga SD se-wilayah gugus 1 Kecamatan Kota Situbondo,” ujar Wabup Yoyok.
Wabup Yoyok menuturkan, kegiatan ini harus terus menerus digalakkan karena selain sangat positif juga dapat memberikan tambahan ilmu bagi siswa agar mereka mudah memahami aneka ragam budaya dan seni yang dimiliki Situbondo dan Indonesia.
Menurut Wabup Yoyok, parade siswa selain dapat menumbuhkan rasa cinta tanah air kepada siswa juga dapat meningkatkan peran serta bagi kelestarian budaya nusantara. “Indonesia itu kaya dengan sumber daya manusianya. Untuk itu para siswa harus dikenalkan sejak dini terkait ragam budaya dan keindahan alamnya,” papar Wabup Yoyok Mulyadi.
Wabup Yoyok Mulyadi kembali menimpali, akhir akhir ini Indonesia kerap kali diterpa serbuan aneka budaya barat yang bahkan mulai merasuki sendi sendi kehidupan di Indonesia. Agar tantangan ini tidak semakin meluas, terang Wabup Yoyok, dirinya ingin kegiatan seperti parade ini terus di tumbuhkan di Kota Santri Situbondo. “Harapan saya, kegiatan ini bisa terus disebarluaskan di Kabupaten Situbondo. Bahkan, kalau bisa diikuti oleh gugus gugus yang lain yang ada di Kabupaten Situbondo,” pungkas Wabup Yoyok. [Sawawi]

Tags: