H Saiful Ilah
H Saiful Ilah
Usai halal bihalal dengan ribuan pegawai dan ASN di lingkungan Pemkab Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa, Bupati Sidoarjo H Saiful Ilah menyempatkan diri bercengkrama dengan para stafnya. Salah satu cerita yang menarik perhatian adalah cerita soal filosofi genggaman tengan saat berjabat tangan.
Orang nomor satu di Pemkab Sidoarjo itu sempat diberi tahu seorang koleganya yang merupakan keturunan Cina, kalau genggaman tangannya saat berjabat tangan dirasakan sangat kuat dan semangat. Genggaman yang kuat itu menarik perhatian kolega Saiful Ilah dan menjabarkan filosofi dan makna dari genggaman yang kuat itu.
“Menurut teman saya yang punya kelebihan itu, genggaman tangan yang kuat saat berjabat tangan, dianggap punya jiwa yang sportif. Jabat tangan seperti itu dianggap benar-benar ikhlas, tulus dan niat sungguh-sungguh,” kata Saiful Ilah, yang kalau bicara terkenal ceplas-ceplos itu, sambil tersenyum.
Menurut pria 70 tahun itu, meski dirinya ceplas-ceplos kalau bicara, namun kalau dirinya memang punya salah akan mengakui kesalahannya terus terang. Salah satu moment yang pas dan tepat untuk saling bermaaf-maafan, kata ayah empat orang putra itu, salah satunya adalah memang usai menjalankan puasa Ramadan atau saat hari raya Idulfitri.
Moment halal bihalal yang tiap tahun digelar Pemkab Sidoarjo itu, kata Saiful Ilah, untuk memfasilitasi antara pimpinan dan karyawan untuk saling bermaaf-maafan. Karena tidak bisa dipungkiri selama menjalankan tugas kerja di OPD masing-masing, keduanya pasti punya kesalahan. Pimpinan pada bawahan dan sebaliknya bawahan juga punya salah pada pimpinan.
Tradisi halal bihalal saat masuk kerja di hari pertama ini, menurut Abah Ipul, sudah berlangsung 18 tahun ini. 10 tahun saat dirinya masih sebagai Wakil Bupati Sidoarjo dan 8 tahun ini saat dirinya menjabat sebagai Bupati Sidoarjo. Kegiatan halal bihalal biasanya dilakukan lebih dari satu hari. Sebab jumlah ASN Sidoarjo yang jumlah terbilang banyak mencapai sebelas ribuan itu.
“Tradisi halal bihalal ini bagus untuk saling maaf memaafkan antar sesama di tubuh ASN, sehingga akan bisa terwujud kerja sama yang kompak saat melaksanakan kerja di OPD masing-masing,” katanyanya menashati.
Bagi ASN Sidoarjo yang masih bolos kerja dihari pertama usai libur lebaran, kata Bupati Saiful Ilah, akan ditangani oleh BKD dan Inspektorat. Laporan yang nanti akan diberikan pada dirinya, semoga tidak banyak ASN Sidoarjo bolos kerja tanpa ada alasan jelas. “Kalau gak masuk kerja ada alasan yang jelas, akan kita maafkan, mumpung juga saat ini nuansa lebaran, kalau tidak ada alasan jelas akan tetap jadi catatan kita,” pungkasnya. [kus]
