Kondisi mobil usai tertabrak KA Tawang Alun di perlintasan tanpa pintu di Desa Sedarum, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Kamis (21/9).
(1 Tewas)
Pasuruan, Bhirawa
Sebuah mobil yang mengangkut empat orang Pegawai negeri Sipil(PNS) terlibat kecelakaan dengan kereta api di perlintasan tanpa pintu di Desa Sedarum, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Kamis (21/9) pukul 09.00. Akibat kejadian naas itu, satu orang tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka.
Korban tewas adalah Ghozy Ali Murtadho (52), PNS asal Jalan Patimura III, nomer 85 RT 04, RW 01, Bugul Kidul, Kota Pasuruan. sementara korban luka berat yakni M Kholil (50), PNS warga Perum Gading Permai, Kota Pasuruan. Sedangkan, korban luka ringan yakni Bambang Sutrisno, PNS warga Grati Kabupaten Pasuruan serta M Yazid (53), PNS asal Pohjentrek Kabupaten Pasuruan.
“Semua korban merupakan penumpang mobil sudah dievakuasi ke Puskesmas dan rumah sakit terdekat. 1 orang tewas serta tiga lainnya mengalami luka-luka,” papar AKP Hari Subagyo, Kasat Lantas Polres Pasuruan Kota.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan antara KA Tawang Alun jurusan Banyuwangi-Surabaya dan mobil Toyota Rush N 1018 WD terjadi di KM 82+6 antara Stasiun Bayeman-Stasiun Grati.
Saat kereta melintas, mobil berpenumpang 4 orang PNS itu mendadak lewat dari arah utara. Sehingga, tabrakan tidak terhindarkan. Mobil berwarna putih itu terlempar ke tepi persawahan. Kondisi mobil hancur di bagian kiri.
“Mobil datang dari utara, tiba-tiba sudah masuk ke perlintasan dan terlihat seperti mobil mogok. Sehingga terjadi tabrakan,” terang Muzammil, warga setempat. [hil]
