Penyerahan mobil mesin PCR dari BNPB kepada Pemprov Jatim di halaman Rumah Sakit Lapangan COVID-19 Pemprov Jatim, Rabu (27/5) lalu.
Kehadiran dua unit mobil mesin tes Polymerase Chain Reaction (PCR) dirasakan manfaatnya oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Bantuan mobil PCR dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu mulai bergerak di daerah-daerah Jatim yang banyak teridentifikasi positif COVID-19.
Mobil yang masing-masing dilengkapi 2 unit mesin PCR ini dapat menghasilkan 200 data atau sampel (swab) lab di tiap mesinnya. Sehingga dalam satu hari 2 unit mesin ini dapat digunakan untuk memeriksa dan menghasilkan 400 sampel hasil lab. Dengan begitu 2 unit mobil mesin PCR ini bisa mengambil 800 sampel hasil swab setiap harinya.
“Dua unit mobil mesin PCR ini sudah ada di Jatim. Dan setiap orang yang menjalani swab, hasilnya bisa diketahui hanya dalam waktu kurang lebih 45 menit,” kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Provinsi Jatim, Suban Wahyudiono kepada Bhirawa, Kamis (28/5).
Mobil PCR ini, dijelaskan Suban, sudah difungsikan di daerah-daerah yang ada di Jatim. Satu unit mobil disiagakan di Surabaya, sedangkan yang satunya bisa bergerak dan keliling di daerah-daerah yang potensi penyebaran COVID-19 banyak.
Suban menambahkan, satu unit mobil PCR yang disurabaya ditempatkan dan bergantian di dua titik. Yaitu di Rumah Sakit Universitas Airlangga (RSUA) Surabaya dan di RSU Haji Surabaya. Sedangkan satu unit yang lain bisa siap siaga serta jemput bola melakukan pemeriksaan di seluruh wilayah Jawa Timur. “Satu mobil PCR stand by di Surabaya. Sedangkan yang satunya tadi (kemarin) keliling di wilayah Sidoarjo dan Gresik,” jelasnya.
Masih kata Suban, dalam satu mobil terdapat enam petugas medis. Keenam petugas medis inilah yang nantinya mengoperasikan 2 mesin PCR di tiap mobilnya. Sehingga hasil dari sampel swab tersebut dapat cepat terbaca hanya dalam waktu kurang lebih 45 menit. “Enam petugas media yang ada disetiap mobil ini langsung dari pusat (tim medis BNPB). Merekalah yang menjalankan 2 (dua) mesin PCR disetiap mobil,” pungkasnya.
Seperti diketahui, mobil mesin PCR tersebut dilengkapi dengan peralatan medis lainnya berupa dua unit mesin PCR, dua unit mesin ekstraksi, 4.992 buah ekstrakit dan 4.992 PCR kit. Melalui teknologi yang tersedia dalam mobil mesin PCR tersebut, proses identifikasi hasil swab dalam dilakukan dalam waktu 45 menit.
Penyerahan 1 unit mobil mesin PCR sebelumnya dilakukan pada Rabu (27/5) di halaman Rumah Sakit Lapangan COVID-19 Pemprov Jatim, Jl Indrapura, Surabaya. Proses penyerahan dilakukan oleh Kasubdit Dukungan Infrastruktur Darurat BNPB, Ir Roslin Lamtarida kepada Ketua Gugus Tugas Kuratif Covid-19 Jatim, dr Joni Wahyuhadi dengan didampingi anggota Gugus Tugas Promotif Preventif Jatim.[bed]
