MPLS SMAN 2 Sidoarjo Diisi dengan Melestarikan Seni Budaya

Kepala SMAN 2 Sidoarjo Nurseno bersama para guru-gurunya sedang melestarikan seni budaya, penyemangat belajar dimasa pandemi. [achmad suprayogi]

Sidoarjo, Bhirawa
Kondisi pembelajaran di masa pandemi dengan sistem online, agar para guru dan siswa terus semangat. Masa MPLS PDB (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Peserta Didik Baru) 2021/2022 di SMAN 2 Sidoarjo dimeriahkan dengan permainan Angklung. Dan melestarikan alat musik tradisional yang hampir punah, karena tergeser modernsisasi zaman.
Menurut Kepala SMAN 2 Sidoarjo, Drs H FA Nurseno MPd, sesuai dengan tema MPLS SMAN 2 Sidoarjo, yaitu mengembangkan potensi karakter siswa dengan Vaksin (Inovasi, Karya dan Sinergi). Berharap para guru terus memberikan motivasi kepada peserta didik baru. Meskipun dalam pandemi tetap berinovasi, berkarya dan bersinergi dengan belajar, bermain Angklung, sebagai pelestarian budaya.
Nurseno menjelaskan, hasilnya dalam tempo sekitar dua jam bisa menghasilkan sebuah karya, yaitu Gambang Suling. Kekaguman terhadap alat musik tradisional Seruling, ini juga salah satu cara untuk mengingatkan pada para peserta didik, kekayaan budaya Indonesia berupa alat musik tradisional. sebagai wujud nilai karakter cinta tanah air.
“Dan dalam situasi pandemi sekarang ini, dibutuhkan sinergi dari semua unsur, sehingga generasi penerus kita tetap kompeten meski di masa pandemi Covid 19,” tegasnya.
Sementara itu, Waka Kesiswaan, Dra Ririn Faridah SPd MPd menambahkan, materi yang diberikan dalam MPLS yang dilaksanakan pada 12 – 14 Juli 2021 ini, pematerinya banyak dilakukan oleh guru pendamping di masing-masing Gugus. Mulai dari pengenalan PTK (Penelitian Tindakan Kelas), pengenalan seluruh siswa, pengenalan lingkungan sekolah hingga Mars SMAN 2 Sidoarjo dan pengenalan struktur organisasi yang ada di sekolah.
Sedangkan hari kedua lebih banyak kepada materi penguatan pendidikan karakter, budaya dan kultur di sekolah, selanjutnya juga diberikan materik pengenalan OSIS dan Ekstrakurikuler, hingga demo ekstrakurikuler. ”Semua itu dilaksanakan dan ditampilkan melalui virtual, yakni visual video-video yang diikuti oleh para siswa baru dari rumah masing – masing,” jelasnya.
MPLS setiap hari selalu diawali dengan doa bersama, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars SMAN 2 Sidoarjo. ”Dan materi utamanya adalah bagaimana cara belajar yang efektif dimasa pandemi, dan tetap berinovasi dengan Vaksin (Inovasi, Karya dan Sinergi),” tandas Ririn Faridah. [ach]

Tags: