MTsN 1 Situbondo, Madrasah Berprestasi di Kota Santri

Puluhan siswa MTsN Situbondo bersama para pembina saat mengikuti rangkaian peningkatan karakter kepemimpinan melalui Pramuka belum lama ini. [sawawi]

Tanamkan Karakter Kepemimpinan, Ajak Siswa Mencintai Pramuka
Situbondo, Bhirawa
MTs Negeri Situbondo yang beralamat di kawasan Perumnas Panji Permai ini semakin intensif memajukan kualitas pendidikan di lingkungan madrasah binaan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Situbondo. Selain meningkatkan kualitas dibidang akademik, MTs Negeri dibawah kepemimpinan Suherman SAg itu juga memprioritaskan peningkatan kegiatan non-akademik atau ekstrakurikuler. Satu diantaranya intens menanamkan karakter kepemimpinan sejak dini kepada siswa melalui kegiatan program pramuka.
Wakil Kepala MTsN Situbondo Bidang Kurikulum, Vivin Vidiastutik SPd mengatakan, puluhan anak didiknya sengaja diberi ilmu dasar karakter kepemimpinan dalam kegiatan pramuka (praja muda karana) agar setelah lulus memiliki ilmu yang paripurna. Sehingga, urai Vivin, tidak hanya mampu menguasai ilmu akademik semata tetapi juga menguasai ilmu non akademik. “Semua siswa dihimbau untuk aktif ikut pramuka agar kedepan menjadi pemimpin yang tangguh,” tegas Vivin saat puncak peringatan Hari Pramuka di MTs Negeri 1 Situbondo, baru baru ini.
Masih kata Vivin, pada puncak peringatan Pramuka tersebut ada yang berbeda yang dilakukan di MTs Negeri 1 Situbondo. Ini karena, menurut Vivin, seluruh siswa, tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan tampil kompak memakai pakaian pramuka dengan asesoris lengkap. Saat memperingati Hari Ulang Tahun ke-57 Pramuka Indonesia itu, ujar Vivin, keluarga besar MTsN 1 Situbondo menggelar upacara bendera yang di ikuti seluruh siswa kelas 7, 8, dan 9 bersama seluruh tenaga pendidik dan kependidikan. “Alhamdulillah rangkaian acara puncak HUT Pramuka berjalan dengan khitmad dan lancar,” ucap Vivin.
Sementara itu Fathor Rakhman, KTU MTsN Situbondo menambahkan, pihaknya patut berterimakasih kepada Kak Rita yang berkenan menyampaikan tema Hari Pramuka tahun 2018 ini ‘Pramuka Perekat NKRI’ sehingga dapat diaplikasikan oleh seluruh siswa dalam kehidupan sehari-hari baik di rumah, di sekolah dan lingkungan setempat. Masih kata Fathor, setelah upacara semua keluarga besar MTsN 1 Situbondo melanjutkan kegiatan pawai keliling di lingkungan madrasah dengan dilepas Pengawas/Pembina MTs/MA Dra Hj Uswatun Hasanah MPd.I “Pawai diikuti drumband Surya Insani dan pasukan berbaris siswa dan siswi MTs Negeri 1 Situbondo. Pawai ini juga dimeriahkan atraksi pencak silat Pagar Nusa MTs Negeri 1 Situbondo dan kesenian Can-Macanan Kadhuk yang merupakan budaya asli Sitibondo,” beber Fathor.
Fathor menuturkan dari aneka lomba tersebut semua siswa mampu menampilkan atraksi dengan maksimal sehingga berjalan meriah. Selain itu, sambung Fathor, ada berbagai lomba lain yang dihelat, sebut Fathor, diantaranya lomba balap sarung beregu dan lomba makan kerupuk. “Rangkaian lomba berjalan sederhana namun penuh dengan tantangan. Lomba ini juga menggugah setiap tim untuk tampil dengan performa yang kompak,” pungkas Fathor seraya mengakui kegiatan tersebut diadakan untuk menjalin keakraban dan kebersamaan diantara sesama siswa.

Juara Pencak Silat Piala Pagar Nusa se-Jawa Bali 2018
Salah satu penghargaan yang ikut mengharumkan nama keluarga besar MTsN 1 Situbondo adalah pencapaian juara lomba pencak silat piala Pagar Nusa 2018 yang dihelat di Malang baru baru ini. Keberhasilan prestasi yang diukir Zahrotul Qomariyah ini menambah semangat para siswa lain untuk ikut meraih penghargaan dibidang non akademik pada event yang lebih tinggi. Dengan prestasi tersebut, kini MTsN 1 Situbondo dikenal sebagai pemandu bakat olahraga pencak silat potensial di Kota Bumi Salawat Nariyah, Situbondo.
Menurut Kepala MTsN 1 Situbondo, keberhasilan Zahrotul Qomariyah patut diapresiasi. Pasalnya selain meraih juar pencak silat di Kota Malang, dia juga meraih juara pencak silat di Sidoarjo serta juara 3 pencak silat pagar nusa se-Jawa Bali yang dihelat di kampus Universitas Abdurahman Saleh (Unars) Situbondo. “Siswa kami yang bernama Zahrotul Qomariyah ini juga kerapkali meraih juara pada lomba pencak silat untuk kejuaraan tingkat Kabupaten Situbondo,” beber mantan Kepala MTsN Panarukan Situbondo itu.
Suherman menuturkan pada event pencak silat se-Jawa Bali ini, peserta yang ikut seleksi jumlahnya cukup besar. Bahkan, akunya, atlit yang ikut bertanding juga memiliki pengalaman yang cukup komplit. Untuk itulah, terang Suherman, dirinya memberikan perhatian lebih bagi siswa yang memiliki prestasi pencak silat seperti Zahrotul Qomariyah. “Potensi ini harus diberi ruang yang bagus agar bisa bertanding dalam lomba yang lebih tinggi,” kupas mantan Kasek MIN 1 Curah Jeru Panji itu.
Sementara itu, Kepala TU MTsN 1 Situbondo, Fathor Rahkman menimpali, selain memberikan perhatian kepada siswa yang berprestasi dibidang non akademik, pihaknya juga intens mengajak siswa untuk mendalami ilmu ilmu keagamaan. Tak hanya itu saja, papar Fathor, siswa siswinya juga diajari untuk meneladani ajaran Nabi Ibrahim yakni gemar beramal dengan membagikan daging kurban baik berupa kambing atau pun sapi.
“Baru baru ini kami juga mengajak semua siswa untuk mengikuti rangakaian hari raya Idhul Adha dengan dilanjutkan pemotongan hewan kurban,” aku Fathor. [awi]

Tags: