Muktamar NU ke-33 Akan Dibuka Presiden Jokowi

Wakil Gubernur Jatim  Drs H Saifullah Yusuf saat mengecek  Alun-alun Jombang yang menjadi lokasi pembukaan pelaksanaan Muktamar NU ke-33 di Jombang, Selasa (28/7).

Wakil Gubernur Jatim Drs H Saifullah Yusuf saat mengecek Alun-alun Jombang yang menjadi lokasi pembukaan pelaksanaan Muktamar NU ke-33 di Jombang, Selasa (28/7).

Alun-alun dan Empat Pesantren Di-fogging
Jombang, Bhirawa
Presiden Jokowi dipastikan bakal membuka kegiatan Muktamar NU ke-33 di Jombang pada 1 Agustus 2015 mendatang.  Kepastian ini disampaikan Ketua Panitia Daerah (Panda) Drs H  Saifulah Yusuf yang juga Wagub Jatim saat rapat koordinasi dengan PC NU dan jajaran Forpimda Jombang, Selasa (28/7) di pendopo kabupaten.
“Presiden Jokowi rencananya bakal tiba di Jombang sekitar pukul 16.00. Karenanya kita harapkan semuanya siap. Termasuk keamanan,”ujarnya Gus Ipul, panggilan karib Wagub Jatim.
Pembukaan Muktamar NU ke-33 bakal dilakukan di Alun-alun Jombang, lokasi utama pembukaan berada di lapangan sisi barat. Sementara lokasi utara bakal ditempati sekitar 5.000 peserta.
Kepastian kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini juga disampaikan Bupati Nyono Suharli. Dijelaskannya pihaknya sudah diajak rapat bersama Gubernur Dr H  Soekarwo, Kapolda Jatim, dan Pangdam V Brawijaya terkait kunjungan Jokowi ke Jombang.  ” Sebelum membuka kegiatan Muktamar NU di Alun-alun, Presiden Jokowi juga akan mengunjungi Yayasan Griya Cinta Kasih (GCK) Jogoroto tempat rehabilitasi mereka yang sakit jiwa,”ujarnya.
Sementara itu, persiapan pembukaan Muktamar NU ke-33 NU di Alun-alun menurut Gus Ipul sudah hampir tuntas. ” Tinggal soal listrik yang kurang, namun sudah ada genset sebagai antisipasi,”ujarnya.
Didampingi Bupati Nyono, Wabup Hj Mundjidah Wahab serta komandan Kodim 0814 serta jajaran pengaman Banser, Gus Ipul nampak serius dan detil melihat panitia yang mempersiapkan lokasi utama yang bakal digunakan Presiden Jokowi. ” Insyaallah semuanya sudah siap,”pungkasnya.
Sementara itu, dalam persiapan lokasi muktamar, Pemkab Jombang melakukan fogging di lokasi utama Muktamar NU yakni Alun-alun Jombang. Dua petugas kesehatan nampak melakukan pengasapan hampir seluruh sudut lapangan. Tidak terkecuali panggung yang akan digunakan Presiden jokowi memberikan sambutan.” Fogging ini hanya untuk mengurangi populasi nyamuk saja, kalau soal bahaya DBD tidak ada,”ujar Kepala Dinas Kesehatan Heri Wibowo.
Tidak hanya Alun alun, lanjut Heri, fogging juga bakal dilakukan di empat pesantren yang juga digunakan sebagai penginapan peserta Muktamar NU ke-33. Empat pesantren itu adalah Bahrul Ulum Tambakberas, Mambaul Maarif Denanyar, Darul Ulum Rejoso dan Pesantren Tebuireng.” Untuk pesantren besok (hari ini) fogging baru dilakukan,”ujar Heri Wibowo.

Wagub Ngantor di Jombang
Sementara itu Wagub Jatim Gus Ipul mulai Rabu (29/7) hari ini bakal ngantor di Jombang. Gus Ipul bakal menempati Rumah Dinas (Rumdis) Sekretaris Daerah yang berada sebelah Rumah Dinas Bupati Nyono Suharli Wihandoko.
Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Ita Triwibawati membenarkan bahwa rumah dinasnya yang selama ini kosong bakal digunakan Wakil Gubernur Gus Ipul untuk bekerja atau ngantor. ” Kita tadi diminta untuk menyiapkan, dan Alhamdulillah semuanya sudah siap untuk ditempati beliau (Wagub) untuk bekerja,”ujarnya ditemui usai rapat koordinasi persiapan Muktamar NU ke-33 NU di pendopo kabupaten, Selasa (28/7) bersama Gus Ipul dan Bupati Jombang Nyono Suharli, Ketua DPRD Joko Triono serta Komandan Kodim 0814.
Kepastian pindah kantor sementara ini juga dikatakan Gus Ipul yang kini menjadi Ketua Panitia Daerah Muktamar NU ke-33 di Jombang. Selama mempersiapkan kegiatan Muktamar NU dirinya bakal tetap bekerja dan menempati rumah dinas di lingkungan pendopo tersebut. “Iya mulai sekarang atau besoklah kita ngantor di sini,” tandas Gus Ipul di sela sela meninjau Alun-alun Jombang yang menjadi lokasi pembukaan Muktamar NU ke-33.
Muktamar NU bakal digelar di Jombang mulai 1-5 Agustus 2015 mendatang. Presiden Jokowi dijadwalkan membuka acara lima tahunan NU ini. [rur]

Tags: