Titifany Ilahi
Titifany Ilahi
Tinggi tubuhnya 150 cm, namun kecepatan dan kekuatan dalam mengembalikan shuttlecock membuat lawannya harus berfikir keras untuk bisa mengalahkannya. Selain itu ia juga memiliki akurasi pukulan yang cukup mematikan.
Itulah sosok atlet bulu tangkis Titifany Ilahi asal Klub PB Fifa Sidoarjo, Jatim yang berhasil meraih dua medali emas di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) di Yogjakarta untuk kelompok SMK.
Bagi atlet putri dari SMK Antartika 2 Buduran, Sidoarjo itu, ukuran tubuh bukan menjadi halangan untuk bisa meraih prestasi terbaik, namun pantang menyerah, ulet menjadi kekuatan utama untuk bisa meraih kemenangan. “Selain itu berdoa dan latihan secara disiplin,” kata atlet yang murah senyum itu.
Prestasi putri pasangan dari Ahmad Yani-Rida di bulu tangkis memang cukup moncer, beberapa kali ia bisa menembus semifinal Sirnas. Bahkan di tahun 2015 ia berhasil meraih juara di nomor tunggal putri.
Demi untuk meraih prestasi itu, ABG kelahiran 14 Juli 2001 harus rela mengorbankan jam sekolah maupun untuk sekadar jalan-jalan bersama teman.
Tiap hari ia harus berlatih di PB Fifa pagi dan sore. “Usai latihan pagi langsung berangkat ke sekolah, kemudian sorenya berlatih lagi,” katanya.
Saat disinggung keberhasilannya meraih dua medali emas di O2SN ia mengaku cukup terkejut, sebab ia hanya menargetkan satu emas di nomor spesialisnya yakni tunggal putri.
Namun di ganda campuran berpasangan dengan rekan satu klubnya, Yaafi Mauriza juga meraih emas setelah mengalahkan pasangan Banten dua set langsung. “Saat main ganda saya sempat bingung, tapi karena terus berlatih bersama Yaafi di klub, akhirnya saya bisa dan alhamdulillah dapat emas,” katanya.
Usai meraih sukses di O2SN tidak membuatnay puas, gadis berambut hitam itu kini membidik Sirnas dan event nasional lainnya untuk bisa meraih prestasi terbaik. “Saya konsetrasi ke Sirnas,” katanya. [wwn]
