Musim Penghujan Turunkan Pendapatan Wisata Pantai

6-cyn-hujanKab Malang, Bhirawa
Musin penghujan di wilayah Kabupaten Malang dalam sebulan terakhir ini, tidak hanya menyebabkan banjir dan tanah longsor namun juga menyebabkan jumlah pengunjung wisata pantai yang dikelola Perusahaan Daerah (PD) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, yakni PD Jasa Yasa berkurang.
Direktur Usaha PD Jasa Yasa Kabupaten Malang Ahmad Faiz Wildan, Senin (5/12), saat dihubungi melalui telepon selulernya membenarkan jika dalam sebulan terakhir ini, pengunjung wisata pantai sepi.
“Itu selain disebabkan faktor hujan, juga disebabkan cuaca ekstrem di laut. Dan bahkan, pada beberapa hari ini, hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Malang disertai angin kencang dan petir,” ungkapnya.
Akibatnya, wisatawan yang akan berwisata di pantai takut, karena gelombang laut besar yang disertai angin kencang. Dirinya menghimbau kepada masyarakat, jika ingin berwisata ke pantai di wilayah Malang Selatan, Kabupaten Malang, sebaiknya datang pada pagi hari. Karena pada pagi hari tersebut wisatawan tidak terganggu turunnya hujan.
“Karena wilayah Malang Selatan setiap hari diguyur hujan, maka secara otomatis jumlah pengunjung wisata pantai turun hingga mencapai 50 persen. Padahal kami prediksi, jika kondisi cuaca normal jumlah pengunjung wisata pantai akan meningkat, bila dibandingkan pada tahun 2015,” tutur Wildan. Selain karena faktor hujan menyebabkan jumlah pengunjung wisata pantai menurun, kata dia, hal itu juga karena adanya gempa bumi pada 16 November 2016.
Sementara itu, Kepala Satuan (Kasat) Polairud Polres Malang AKP Slamet Riadi juga menghimbau, agar masyarakat ketika berwisata di pantai, supaya mematuhi peringatan yang dipasang pihak pengelola tempat wisata. Karena kondisi cuaca di pesisir laut Pantai Malang Selatan sedang ekstrim atau buruk.
Gelombang laut tinggi akan membahayakan jiwa pengunjung wisata pantai jika berenang di laut,” jelasnya. [cyn]

Tags: