Mutasi PJU, Kapolda Tekankan Pejabat Baru Siap Hadapi PAM Pilkada

Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin memimpin sertijab dua PJU dua Kapolres jajaran dan Wakapolrestabes Surabaya, Senin (15/1).

Polda Jatim, Bhirawa
Awal 2018, gerbong mutasi di lingkungan Polda Jatim kembali terjadi. Kali ini mutasi jabatan terjadi pada dua posisi Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim dua posisi Kapolres jajaran Polda Jatim serta satu pejabat dari Polrestabes Surabaya.
Mutasi jabatan untuk PJU Polda Jatim terjadi pada Irwasda Polda Jatim yang semula dijabat Kombes Pol Wahyu Hidayat. Kini digantikan Kombes Pol Sutardjo, mantan Analis Kebijakan Madya bidang Walprof Divprovam Polri. Sedangkan Kombes Pol Wahyu Hidayat diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirpolsatwa Korsabhara Baharkam Polri.
Sedangkan dua Kapolres yang mengalami mutasi jabatan, yakni Kapolres Tulungagung yang semula dijabat AKBP Yong Verdjon, kini dijabat oleh AKBP Taufik Sukendar. Sementara AKBP Yong Verdon diangkat dalam jabatan baru sebagai Wadir Lantas Polda Sulbar.
Selanjutnya Kapolres Sampang diisi oleh AKBP Budi Wardiman, sebelumnya menjabat sebagai Kaden A Pelopor Satbrimob Polda Jatim. Sementara, AKBP Aris Haryanto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolrestabes Surabaya. Kini diangkat dalam jabatan sebagai Kabid Hukum Polda Kalbar.
“Mutasi jabatan merupakan hal yang wajar di tubuh Polri. Yang terpenting, pejabat baru harus mempelajari betul tugas barunya. Terutama saat ini kita dihadapkan dengan kegiatan Operasi Kepolisian Mantap Praja 2018 dan pengamanan (PAM) Pilkada serentak 2018 di Jawa Timur,” kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin usai memimpin serah terima jabatan (sertijab) di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim, Senin (15/1).
Kapolda menegaskan, para pejabat baru ini harus segera menyesuaikan agenda Pilkada 2018. Yang mana di Jatim akan menggelar Pilkada serentak, yakni satu pemilihan di tingkat Provinsi dan 18 pemilihan di kabupaten/kota di Jatim. Serta melakukan kesiapan dalam operasi kepolisian dengan sandi Mantab Praja 2018.
“Bagi Pejabat Utama yang baru melaksanakan sertijab, diharap untuk konsentrasi dalam pengamanan Pilkada serentak 2018 di Jatim,” tegasnya.
Begitu juga dengan Kapolres Tulungagung dan Kapolres Sampang, alumnus Akpol 1986 ini meminta keduanya melakukan pengamanan di daerah masing-masing. Sebab dua daerah tersebut juga akan melaksanakan Pilkada serentak 2018. “Yang di Polres dan Pejabat Utama untuk segera mendukung semuanya. Konsentrasi pada kesuksesan, dan kelancaran, dan keamanan Pilkada 2018 di Jatim,” pungkasnya. [bed]

Tags: