Nasi Goreng Ngowos Menu Andalan Fave Hotel

Chef Aksan saat membuat nasi goreng ngowos. [achmad tauriq]

Chef Aksan saat membuat nasi goreng ngowos. [achmad tauriq]

Surabaya, Bhirawa
Nasi goreng selama ini menjadi salah satu menu wajib di hampir setiap hotel, namun cara penyajian maupun resepnya pasti berbeda, karena para tamu tentu ingin ada citra rasa khusus dari masing-masing hotel.
“Kira-kira pedas tidak ya,” ungkap Imam sambil meringgis takut kepedasan saat menikmatinya.
Nasi goreng Ngowos yang disajikan restauran Tectona Grandis FaveHotel Graha Agung ini memang terkenal dengan pedas tanpa adanya level tingkat kepedasan. Namun ada yang berbeda dengan nasi goreng ngowos ini, yakni beraroma kemangi.
“Kalau dari bumbu maupun racikannya sebenarnya tidak berbeda dengan nasi goreng pada umumnya hanya ada perbedaan dari tingkat kepedasan dan rasa yang lebih wangi. Karena kami ingin menampilkan sesuatu yang berbeda, kalau hanya pedas semuanya pasti bisa membuatnya,” ungkap Manager Restaurant Tectona Grandis, Prasetyo, Kamis (31/3).
Penampilan yang berbeda yang dimaksud Prasetyo adalah rasa nasi goreng ngowos lebih gurih dan saat dinikmati selain pedas juga akan terasa wangi di tenggorokan maupun hidung. “Itulah yang membuat berbeda karena sebenarnya kosep nasi goreng ngowos ini tidak jauh berbeda dengan nasi goreng yang ada di Pataya Thailand,” jelasnya.
Prasetyo juga meyakinkan nasi goreng yang ada direstaurannya ini memang benar-benar persis seperti nasi goreng yang ada di Thailand hanya yang membuat berbeda adalah adanya kombinasi kemanginya.
Sementara terkait dengan nama ngowos itu sendiri terinspirasi, apabila seseorang kepedasan maka mulutnya akan ngowos. “Dengan nama nasi goreng ngowos akan membuat orang mudah menghafal, selain itu akan menjadi salah satu kuliner pilihan warga Surabaya,” ujarnya.
Untuk mengusir rasa pedas tersebut pihaknya juga menyediakan 1 pitcher teh tarik secara gratis. “1 pitcher teh tarik ini bisa dinikmati untuk 4 orang karena nasi goreng yang disediakan juga porsinya untuk 4 orang,” tandasnya.
Sementara menurut Chef Restaurant Tectona Grandis, Fave Hotel Graha Agung Surabaya, Aksan juga sependapat bahwa keistimewaan Nasi Goreng Ngowos ini menggunakan Kemangi yang terlebih dahulu dihaluskan sehingga bisa meresap.
“Selain ada rasa khas Kemangi yang disajikan, kehadiran lauk pauk dan komposisi bumbunya mampu menaikan selera makan para tamu hotel. Meskipun rasa pedas menjadi ciri khas pada hidangan nasi goreng Ngowos akan tetapi para tamu yang ingin menikmatinya juga bisa memilih tingkat kepedasanya,” pungkasnya. [riq]

Tags: