Menpora RI, Imam Nahrawi melihat warga Pulau Giliyang saat membersihkan rumput laut.
(Wabup Sumenep Berharap Menpora Ikut Promosikan Pulau Oksigen)
Sumenep, Bhirawa
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia (RI), Imam Nahrawi bermalam di Pulau Giliyang, Kecamatan Dungkek, Kabupaten Sumenep. Pria asal Madura ini sengaja bermalam di Pulau tersebut untuk menikmati oksigen yang merupakan terbaik kedua di dunia.
Menpora RI, Imam Nahrawi mengatakan, Pulau Giliyang yang merupakan salah satu destinasi wisata Kabupaten Sumenep benar-benar indah dan sejuk sehingga layak untuk menjadi jujukan para wisatawan, baik domistik maupun mancanegara. “Benar-benar sejuk. Saya sudah tiga kali ke sini (Giliyang, red), tapi yang bermalah baru sekarang. Ternyata dimalam hari tambah sejuk,” kata Menpora RI, Imam Nahrawi di Sumenep.
Menpora berlibur di Pulau Oksigen tersebut bersama keluarga dan rombongan pengurus pusat Ikatan Alumni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (IKA UINSA) Surabaya. Saat di Pulau, rombongan disambut oleh warga setempat dengan sambil menggelar bakar ikan bersama dan jalan jalan sehat bersama warga setempat. “Kalau ke sini jangan hanya sehari, tapi coba bermalam, karena cuaca dimalam hari tambah sejuk,” ucapnya.
Ia berharap, pemerintah daerah lebih serius mengembangkan destinasi wisata kesehatan tersebut. Sebab, masih banyak kekurangan yang harus ditingkatkan. Salah satunya dermaga di Giliyang dan posisi Kecamatan Dungkek yang butuh peningkatan agar para wisatawan yang mau menuju pulau beroksigen tersebut lebih gampang. Selain dermaga, alat transportasi laut juga butuh perhatian serius oleh pemerintah daerah,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Sumenep, Ach Auzi menyampaikan, pihaknya sangat berterima kasih kepada rombongan Menpora yang telah bermalam di Pulau Oksigen tersebut dan ia berharap Menpora ikut mempromosikan sejumlah destinasi wisata di Bumi Sumekar ini.
“Kedatangan Menpora ke Sumenep ini sama halnya dengan ikut mempromosikan objek wisata. Kami berharap Menpora juga tidak bosan-bosan datang dan mempromosikan objek wisata Sumenep, karena kami memiliki program Visit Sumenep 2018. Program tersebut harus sukses,” harap Wabup.
Wabup yang merupakan kader PDI Perjuangan ini mengaku, masih banyak kekurangan disejumlah destinasi wisata yang harus dibenahi, banyak fasilitas yang kurang memadai sehingga perlu dukungan dari Pemerintah Propinsi dan Pusat. “Semua organisasi Perangkat Daerah sudah bekerja sesuai kapasitasnya. Tentunya yang mendukung terhadap suksesnya visit Sumenep 2018,” imbuhnya.
Pemerintah Kabupaten Sumenep mencanangkan Visit Sumenep 2018 dengan dua destinasi unggulan yakni Pulau Kesehatan yang memiliki oksigen terbaik kedua di dunia di Pulau Giliyang, Kecamatan Dungkek dan Pantai Pulau Gili Labak, Desa Kombang, Kecamatan Talango. Dengan keindahan pantai dan terumbu karang, Pulau Gili Labak, cukum memiliki magnit pengunjung, baik domestik maupun mancanegara.
Selain itu, ada Pantai Lombang di Kecamatan Batang-batang yang penuh dengan tanaman cemara udang dipinggir pantai dan gunung pasir di Pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk serta Mosium Kraton Sumenep di Kecamatan Kota. [sul]
