Nikmati Olahan Daging Kambing dengan Aneka Menu

Chef Endra saat menyuguhkan tiga menu olahan daging kambing Sekarwangi Restaurant. [achmad tauriq]

Surabaya, Bhirawa
Banyak orang menilai daging kambing menjadi biang keladi penyakit kolesterol, namun itu semua tergantung dari cara mengolah daging kambing itu sendiri supaya tidak menjadi sumber penyakit.  Seperti daging kambing yang disajikan Santika Jemursari ini memiliki cita rasa yang berbeda.
Daging kambing pada umumnya diolah menjadi sate dan gule tapi berbeda yang dilakukan Sekarwangi Restaurant dimana daging kambing diolah menjadi Smoked Spicy Lamb with Vegetables, Pan Seared Lamb with Santika spescial Curry Sauce dan Roasted Lamb with Honey Glaze.
Menurut koki Hotel Santika Jemursari Surabaya, Chef Endra Santosa pengolahan daging kambing di tiga menu tersebut hampir sama baik cara mengurangi bau khas kambing, kolesterol maupun bumbunya, hanya berbeda cara memasaknya.
“Untuk menghilangkan bau pregus dan membuat daging kambing jadi empuk terlebih dahulu harus direndam dengan nanas muda sekitar 20 menit, setelah itu baru diungkep dengan berbagai aneka bumbu jangkep sebelum diolah menjadi tiga menu tersebut,” jelasnya.
Smoked Spicy Lamb with Vegetables, daging kambing terlebih dahulu diungkep sekitar 30 menit. “Jadi setelah diungkep baru dimasak setengah matang lalu diasapi diatas paprika dan aneka sayuran yang dipanggang sehingga asap dari sayuran yang dipanggang akan menambah aroma dan rasa,” terang Chef Endra.
Sedangkan untuk Pan Seared Lamb with Santika spescial Curry Sauce menggunakan irisan daging paha kambing yang ditumis bersama aneka rempah dengan rasa yang tajam. “Yang berbeda hanya di finishingnya saja semuanya sama, jadi setelah semuanya wajan teflon dipanasi tanpa minyak baru daging beserta bumbu dimasukan wajan hingga 30 menit setelah itu diangkat,” ujarnya. [ma]