Nilai CAT SKD Tahun Lalu Bisa Digunakan Lagi

BKD Sarankan Pelamar Tetap Ikuti Tes
Pemprov, Bhirawa
Pendaftaran CPNS bakal segera dibuka pada 13 November mendatang. Bagi pelamar CPNS yang tahun lalu telah mengikuti rekrutmen, tahun ini dapat menggunakan kembali nilai Computer Assisted Test (CAT). Hal itu berlaku untuk nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sebagai dasar mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Anom Surahno menuturkan, nilai SKD tahun lalu yang diperoleh melalui CAT masih terekam hingga saat ini. Karena itu, pendaftar yang tahun lalu gagal, riwayat nilainya akan dapat ditarik kembali melalui sistem yang digunakan tahun ini. “Sistem sudah merekam namanya, NIK, hasil nilainya dan bisa dipanggil lagi lewat sistem. Nanti akan terlihat saat mengikuti CAT,” tutur Anom saat ditemui di Grahadi kemarin, Rabu (6/11).
Kendati demikian, Anom tidak menyarankan pelamar untuk absen dari CAT SKD. Sebab, nilai yang terekam itu bisa diperbaiki dengan nilai SKD yang diikuti tahun ini. Tetapi jika nilainya ternyata lebih rendah, nilai SKD yang tetap digunakan akan dipilih yang paling tinggi. “Jadi saran kami pelamar tetap mengikuti seluruh proses dalam pendaftaran CPNS. Karena nilai CAT SKD yang akan digunakan yang paling tinggi, mungkin nilai tahun lalu bisa diperbaiki tahun ini,” tutur Anom.
Lebih lanjut Anom mengatakan, saat ini pembagian formasi belum bisa diumumkan. Rencananya, pembagian formasi umum dan formasi khusus tersebut akan disampaikan pada 11 November serentak seluruh Indonesia. Sedangkan pendaftaran secara online, akan dimulai pada 13 November. Seperti diketahui, tahun ini Pemprov Jatim mendapatkan kuota CPNS sebanyak 1.817 lowongan. Jumlah tersebut dibagi dalam tiga jenis kebutuhan. Di antaranya ialah tenaga pendidikan sebanyak 1.133 lowongan, tenaga kesehatan 322 lowongan dan tenaga teknis sebanyak 354 lowongan.
“Tahun ini, kami memperkirakan pendaftar akan semakin banyak. Sebab, tahun lalu ada yang gagal dan tahun ini mendaftar lagi. Kemudian ditambah lagi pendaftar yang baru lulus dari perguruan tinggi,” ungkap Anom.
Tahun lalu, dengan formasi sebanyak 2.065 lowongan, jumlah pendaftar yang masuk secara online sekitar 63 ribu pendaftar. Dengan pendaftar yang diterima sebanyak 1.971 orang. Sementara tahun ini, Anom memprediksi jumlah pendaftar yang masuk akan mencapai 80 ribu pendaftar secara online. Karena itu, BKD akan segere mempersiapkan infrastruktur untuk tes CPNS. Salah satunya ialah perangkat computer yang diperkirakan membutuhkan sekitar 600 unit.
“Akan kita ajukan dulu lelang persewaannya sebelum tahun anggaran 2020. Karena Februari, perangkat computer sudah harus tersedia untuk CAT SKD,” pungkas Anom. [tam]

Tags: