Nilai Kolektif US SD/MI se-Surabaya Naik Signifikan

Plt Kabid SD Dindik Surabaya Sudarminto memberi penjelasan terkait hasil kolektif Ujian Sekolah SD/MI se-Surabaya, Kamis (8/6).

Dindik Surabaya, Bhirawa
Tahun ini menjadi tahun peningkatan hasil pemetaan pendidikan di Surabaya. Hal ini dapat diukur berdasar hasil Ujian Nasional (UN) SMP dan SMA. Hingga yang terakhir juga tampak pada hasil kolektif Ujian Sekolah (US) SD/MI se-Surabaya.
Kenaikan tajam semakin terlihat kala US SD/MI tidakĀ  ditangani oleh provinsi. Peningkatannya pun cukup signifikan, mulai 2015 yang hanya memiliki rata-rata kolektif 63,08 menjadi 70,9 pada 2016. Tahun ini, setelah US SD/MI ditangani sendiri oleh Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Surabaya, kenaikan hasil US bertambah 3,4 poin dengan nilai rata-rata 74,3.
Plt Kepala Bidang Sekolah Dasar Dindik Surabaya Sudarminto mengungkapkan, hasil US SD/MI Surabaya terus meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini menunjukkan progress yang baik bagi pendidikan di Surabaya.
“Jika tahun lalu hanya mencapai rerata 70,9 dari seluruh mapel maka tahun ini menjadi 74,3”, tutur Sudarminto di sela pembagian hasil kolektif US SD/MI se-Surabaya di Kantor Dindik Surabaya, Kamis (8/6).
Seperti diketahui, hasil UN untuk Kota Surabaya tahun iniĀ  mencapai 235,54. Nilai ini tercatat mengalami peningkatan tipis sebesar 0,46 dari tahun lalu sebesar 235,08. Peningkatan serupa dialami jenjang SMA IPA dan IPS yang masuk di 5 besar dan SMA Bahasa masuk di 10 besar se- Jatim tahun ini. Capaian Surabaya pada 2016 UN SMA menempati peringkat 24 dan UN SMK di peringkat 27.
Sudarminto merinci kenaikan rerata terjadai merata pada seluruh mapel yang diujikan. Untuk mapel bahasa Indonesia tahun lalu dari 72,3 meningkat menjadi 75,2, sedangkan untuk mapel IPA dari 75,0 naik menjadi 77,4 dan yang paling mencolok adalah pada bidang matematika dari rerata 65,5 pada 2016 menjadi 70,6 pada tahun ini.
“Kenaikan rerata mapel matematika yang cukup signifikan salah satunya karena tersedianya rumah matematika dan upaya guru yang optimal dalam memberikan bimbingan,” katanya.
Mantan Kepala SMAN 16 tersebut mengatakan setelah dibagikan, sekolah diharapkan segera melakukan penggabungan nilai dengan nilai ujian praktik dari tujuh mapel. “Pengumuman akan dilakukan secara serentak pada 10 Juni mendatang, setelah melewati penggabungan mapel dan proses verifikasi” tambahnya.
Pada kesempatan ini, Sudarminto juga berpesan agar guru dan sekolah untuk mendampingi para siswa memilih sekolah yang dipilih. Dan nilai US SD/MI merupakan syarat utama untuk pendaftaran di jenjang SMP. Kecuali bagi SMP kawasan yang masih harus ditambahkan dengan nilai Tes Potensi Akademik (TPA). “Untuk SMP kawasan, nilai US SD/MI akan dihitung dengan TPA dengan rasio 50:50,” tandasnya.
Sementara itu, Kasi Kurikulum SD Dindik Surabaya Munaiyah menyampaikan setelah dibagikan, rencananya hari ini UPTD akan melakukan verifikasi. Oleh sebab itu para ketua sub rayon diharapkan membuat rekapitulasi dalam satu sub rayon. [tam]

Tags: